REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhamad Arwani Thomafi berharap, kepengurusan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PPP Provinsi DKI Jakarta segera memulai kerja pemenangan Pemilu 2024. Hal itu disampaikan Arwani usai menyerahkan Surat Keputusan (SK) DPW PPP DKI Jakarta masa bakti 2021-2026.
"DPP PPP berharap pengurus segera melakukan konsolidasi keorganisasian di DKI Jakarta, segera melakukan kerja-kerja pemenangan Pemilu terkait kesiapan calon legislatif dan seluruh tahapan pemilu," katanya dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis (19/1/2023).
Adapun kepengurusan DPW PPP DKI Jakarta telah diterbitkan berdasarkan SK Nomor 0790/SK/DPP/W/I/2023 Tentang Pengesahan Perubahan Susunan Kepengurusan Dewan Pimpinan Wilayah Partai Persatuan Pembangunan Provinsi DKI Jakarta Masa Bakti 2021-2026.
Baca: Anies Diundang Jadi Pembicara Diskusi Panel di Singapura
Dalam SK terbaru terdapat susunan, antara lain Ketua Syaiful Rahmat, Sekretaris Guruh Tirta Lunggana, Wakil Sekretaris Junaedi, Wakil Sekretaris Hermansyah, Bendahara Mujahid Samal, Wakil Bendahara Mulyadi, dan Wakil Bendahara Sumartini. Guruh Tirta merupakan putra almarhum Haji Lulung alias Abraham Lunggana.
Dia sebelumnya menjabat ketua DPW PPP DKI, kini Guruh Tirta turun menjadi sekretaris. Hal itu terjadi setelah ia sempat membuat deklarasi kader PPP DKI mendukung Anies Rasyid Baswedan.
Arwani melanjutkan, konsolidasi harus segera dilakukan agar internal partai semakin kuat. Menurut dia, rasa solidaritas yang kuat menjadi modal utama DPW PPP DKI Jakarta mengembalikan kursi dan suara di Pemilu 2024.
Baca: Siapa Cawapres Anies? AHY: Terus Mencari Pasangan Terbaik
"DPP juga meminta pengurus yang baru melakukan silaturahim dan sowan kepada ulama dan habib. Hal itu untuk menyampaikan perkembangan kekinian dan sosialisasi kepengurusan saat ini," katanya.
Sementara Ketua DPW PPP DKI Jakarta yang baru, Syaiful Rahmat, mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepadanya. Syaiful mengaku, akan secepatnya melakukan kerja politik dalam rangka mengembalikan kejayaan PPP DKI Jakarta.
"Kami sudah sepakat dengan seluruh jajaran pengurus akan melakukan kerja politik secepatnya, langsung tancap gas dan akan tegak lurus dengan pimpinan pusat," katanya menegaskan.
Syaiful menyampaikan, akan memperjuangkan target perolehan kursi di DPR dan DPRD provinsi agar kembali seperti 2014. "Kami berusaha mengembalikan kursi DPR RI yang kemarin tiga kursi. Kemudian DPRD Provinsi DKI Jakarta targetnya seperti tahun 2014, yaitu 10 kursi," katanya berjanji.