REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sosok Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir di mata pengamat politik Yuari Prayanto alias Mazdjo Pray sangat diterima seluruh kalangan masyarakat di Tanah Air. Erick Thohir menjadi figur calon wakil presiden (cawapres) dari kalangan milenial.
Mazdjo Pray menilai Erick Thohir merupakan figur muda dengan kompetensi mumpuni. Langkah Erick Thohir maju cawapres dinilainya begitu diterima seluruh lapisan masyarakat. “Sosok Erick Thohir sebagai politisi muda, beberapa pihak menilai bahwa Erick Thohir memiliki tingkat penerimaan publik yang tinggi,” ujar Mazdjo melalui kanal YouTube 2045 Tv.
Kondisi tersebut, lanjut dia, dapat dilihat dari rekaman survei Indikator Politik Indonesia yang menemukan Erick Thohir memiliki elektabilitas tertinggi sebagai cawapres. Erick Thohir meraih elektabilitas sebesar 19,6 persen
Kondisi itu menurut Mazdjo tidak terlepas dari pandangan publik yang menilai Eric Thohir sebagai figur memimpin yang cerdas dan berintegritas. Usianya yang relatif tergolong muda juga turut memberikan cukup peran.
“Latar belakang (Erick Thohir) sebagai politisi muda misalnya, adalah identitas yang tampaknya akan mudah diterima oleh masyarakat yang mayoritas anak muda,” kata Mazdjo Yuari.
Sementara itu, diproyeksi pemilih muda masih menjadi kunci di Pilpres 2024. Hal itu merujuk dari data proyeksi penduduk Indonesia 2015-2045 Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas). Bappenas menyebutkan jumlah penduduk Indonesia diperkirakan capai 318,9 juta jiwa pada 2024. Sebanyak 21,73 juta penduduk berusia 15-19 tahun. Sebanyak 21,94 juta penduduk berada di rentang usia 20-24 tahun.