Kamis 05 Jan 2023 19:41 WIB

Kereta Panoramic Sudah Layani 1.613 Penumpang Sejak Diluncurkan

Kereta Panoramic rute Stasiun Gambir-Tugu, Yogya okupansinya 85 persen per hari.

Rep: Antara/ Red: Erik Purnama Putra
PT Kereta Api Indonesia (KAI) meluncurkan Kereta Panoramic pada 24 Desember 2022.
Foto: Dok KAI
PT Kereta Api Indonesia (KAI) meluncurkan Kereta Panoramic pada 24 Desember 2022.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Kereta Api Indonesia (Persero) mencatat telah melayani 1.613 penumpang yang naik Kereta Panoramic selama 12 hari dioperasikan, yakni mulai 24 Desember 2022 hingga 4 Januari 2023. Kereta Panoramic berangkat dari Stasiun Gambir dan berhenti di Stasiun Tugu, Yogyakarta.

"KAI menyampaikan apresiasi kepada seluruh pelanggan yang telah memanfaatkan kereta panoramic sebagai pilihan dalam bertransportasi. Melihat pemandangan alam melalui jendela kereta panoramic menjadi salah satu nilai tambah," kata VP Public Relations KAI Joni Martinus dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (5/1/2023).

Joni menyampaikan, masyarakat sangat tertarik untuk mencoba layanan terbaru KAI tersebut. Hal itu ditandai rata-rata okupansi Kereta Panoramic sejak awal dioperasikan mencapai 85 persen per hari.

Dia mengatakan, pada masa soft launching, kereta dengan kaca polos tersebut dirangkaikan dengan Kereta Taksaka tambahan relasi Gambir-Yogyakarta pulang pergi (PP). Joni menjelaskan, pada beberapa hari pertama pengoperasian Kereta Panoramic, okupansinya berada di sekitar 70 persen.

Kemudian sejak 28 Desember, okupansinya meningkat menjadi rata-rata di 95 persen per hari. Adapun tanggal perjalanan volume tertinggi Kereta Panoramic terjadi pada 29 Desember 2022, dengan melayani total 161 pelanggan pada empat perjalanan dengan rata-rata okupansi sebesar 100 persen.

Joni mengungkapkan, Kereta Panoramic memiliki spesifikasi khusus untuk menikmati panorama di sepanjang perjalanan. Pelanggan tidak perlu ragu untuk naik karena kaca kereta panoramic didesain khusus untuk tahan pecahan dan panas, yakni tipe duplex tempered.

Kaca tipe tersebut juga dapat menahan panas cahaya dari luar sehingga penumpang tidak akan merasakan silau dan panas. Kereta juga didukung dengan AC dengan kapasitas khusus untuk pengaturan suhu yang optimal.

"KAI group akan terus melakukan evaluasi pada berbagai layanan Kereta Panoramic agar dapat memberikan pelayanan yang lebih baik bagi seluruh pelanggan," ujar Joni.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement