REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengajak masyarakat untuk ikut serta menjaga kebersihan Masjid Raya Al Jabbar yang baru saja diresmikan, Jumat (30/12/2022). Menurut Ridwan Kamil, dalam agama Islam, menjaga kebersihan sebagian dari iman.
"Jadi silahkan datang dan memakmurkan Al Jabbar, tetapi tolong ikut menjaga juga kebersihannya. Ini tanggung jawab kita bersama. Silahkan ber selfi menikmati keindahan, tapi sampah buang pada tempatnya," ujar Ridwan Kamil yang akrab disapa Emil dalam akun Instagramnya, menanggapi kondisi Al Jabbar usai acara peresmian.
Emil menegur masyarakat yang membuang sampah sembarangan usai peresmian Masjid Al Jabbar beberapa hari kemarin. Teguran ini disampaikan usai adanya laporan masyarakat di media sosial.
Menurut Emil, masyarakat yang datang ke Masjid Al Jabbar harus tetap menjaga kebersihan. Jangan sampai datang kemudian membuang sampah tidak pada tempatnya.
"Jagalah kebersihan kasihan tukang sasapu, bebersih. Sekarang sudah bersih, orang histeris saya memaklumi. Tapi tolong jangan diulangi, masa di masjid kotor," katanya.
Emil menegaskan, umat islam seharusnya memahami pentingnya menjaga kebersihan. Apalagi, di lingkungan tempat ibadah yang merupakan area suci umat islam. Kejadian banyak sampah setelah peresmian Masjid Al Jabbar kemarin diharapakannya jangan terulang.
"Kebersihan itu bagian dari iman. Jadi tolong jangan Islam KTP, hanya selfie-selfie terus ngaruntah (menyampah)," katanya.
Sebelumnya, sebuah video berdurasi 27 detik dari warganet, Agam Rizky yang diunggah oleh akun twitter @PRFM memperlihatkan sampah yang berserakan di halaman Masjid Raya Al Jabbar, Gedebage, Kota Bandung.
"Wuih sampahnya, wuih keren sampahnya," kata Agam sembari mengambil memperlihatkan kondisi halaman Masjid Raya Al Jabbar.
Dari video viral ini, UPT Penggelolaan Sampah DLH Kota Bandung melalui akun twitternya @UPTPS_DLHbdg langsung menerjunkan petugas untuk membersihkan area Masjid Raya Al Jabbar.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
