REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengatakan rencana pencabutan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) akan disampaikan dalam waktu dekat. Direncanakan, pada Jumat (30/12/2022) Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan menggelar konferensi pers.
"Ada update (PPKM) Pak Presiden akan press conference hari Jumat. Jadi sama saya juga nanti," kata Budi di Jakarta, Kamis (29/12/2022).
Ihwal dihilangkannya pembiayaan Covid-19 pada 2023 menurut Budi hal itu belum bisa dipastikan. "Jadi itu belum confirmed. Itu juga belum dibahas yang vaksin berbayar (pada 2023), jadi sampai sekarang vaksin masih gratis, yuk cepat-cepat," ujarnya.
Sebelumnya, Jokowi membuka kemungkinan bahwa pemerintah akan memberhentikan PPKM di seluruh Indonesia berkaca dari terus melandainya kasus Covid-19 di Tanah Air. Jokowi pun meminta anak buahnya untuk segera menyelesaikan kajian mengenai penghentian PPKM supaya kebijakan itu dapat diputuskan dalam waktu dekat.
“Dan hari ini kemarin kasus harian kita berada di angka 1.200, dan mungkin nanti akhir tahun kita akan menyatakan berhenti PSBB, PPKM kita,” kata Jokowi dalam sambutannya di acara Outlook Perekonomian Indonesia Tahun 2023, Jakarta, Rabu (21/12/2022).
Pada Rabu (28/12/2022) kemarin, pemerintah telah menggelar rapat membahas rencana pencabutan PPKM tetapi belum ada keputusan mengenai kapan PPKM dihentikan. Pada Kamis (29/12/2022) terdapat penambahan 685 kasus Covid-19 di 34 provinsi Indonesia. Dengan bertambahnya 685 kasus Corona, total positif Corona di Indonesia hingga hari ini sebanyak 6.718.775.
Untuk pasien yang sembuh hari ini bertambah sebanyak 1.437. Sehingga, total kasus sembuh dari Corona di RI sebanyak 6.544.228
Sementara itu, masih berdasarkan data yang sama, ada sembilan pasien Covid-19 yang meninggal dunia hari ini. Dengan demikian, total kasus kematian akibat Corona menjadi 160.583.
Pada Rabu (28/12/2022), Menteri Koordinator Bidang Perekonomian sekaligus Koordinator PPKM Luar Jawa-Bali, Airlangga Hartarto menyampaikan, pemerintah masih menunggu hasil evaluasi terkait penghentian kebijakan PPKM. Airlangga menyampaikan, hasil kajian survei serologi Covid-19 juga diperkirakan baru akan selesai pada pekan ketiga Januari 2023.
“Hasil kajian masih minggu ketiga bulan Januar. Nanti kita tunggu saja. Tunggu harinya,” kata Airlangga.