REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Jelang libur Natal dan tahun baru, PT KAI berkolaborasi dengan Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia (BNN-RI) menggelar pemeriksaan kesehatan dan tes narkoba kepada seluruh jajaran pekerja Daop 1 Jakarta.
Pemeriksaan Kesehatan dan Tes Narkoba yang dilaksanakan di Klinik Mediska Manggarai tersebut diikuti sekitar 150 pekerja Awak Sarana Perkeretaapian (ASP) yang terdiri dari Masinis, Asisten Masinis, Petugas Layanan Kereta, Teknisi Kereta Api dan Pengatur Perjalanan Kereta Api (PPKA).
“Pemeriksaan kesehatan dan Tes Narkoba dilakukan di luar pemeriksaan rutin yang dilakukan kepada ASP saat akan melaksanakan dinas,” kata Kahumas PT KAI Daop 1 Jakarta, Eva Chairunisa dalam siaran pers, Selasa (21/12/2022).
Menurut Eva, hal itu dilakukan guna memberikan jaminan keamanan dan keselamatan Perjalanan Kereta Api (Perka) kepada para pelanggan KA, terutama untuk menyambut Angkutan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023, dengan meyakinkan bahwa Crew KA yang sedang berdinas betul-betul dalam kondisi sehat dan performa terbaiknya sebagai garda terdepan perusahaan yang melayani penumpang secara langsung.
Selain itu juga dalam rangka penanggulangan penggunaan narkotika, psikotropika, dan obat terlarang (NAPZA) di lingkungan PT KAI Daop 1 Jakarta. Persiapan di berbagai lini terus dilakukan agar angkutan Nataru dapat berjalanan lancar, aman dan nyaman. DAOP 1 jakarta memperkirakan jumlah volume penumpang yang menggunakan jasa Kereta Api meningkat hampir 3 kali lipat jika dibandingkan dengan Nataru tahun lalu.
Secara keseluruhan, total tiket Nataru yang disediakan dari KAI Daerah Operasi 1 Jakarta (Daop 1 Jakarta) selama 20 hari masa Nataru tanggal 22 Des 2022 s.d 8 Januari 2023 sebanyak 736.406 tiket.
Sampai dengan Rabu (21/12/2022) pemesanan tiket Nataru keberangkatan Stasiun Gambir dan Pasar Senen telah terjual sekitar 251.888 untuk keberangkatan 22 Des 2022 sampai dengan 8 Jan 2023 (18 hari), jumlah penjualan tiket tersebut masih akan terus bertambah karena penjualan masih berlangsung secara online.
Sementara jika melihat berdasarkan tanggal yang paling banyak diminati berdasarkan tanggal keberangkatan KA terjadi mulai 22 Desember sampai dengan 31 Desember 2022, pada kurun waktu 10 hari tersebut dari ketersediaan tiket sebanyak 409.212 sekitar 211.405 telah terjual.
Masyarakat yang ingin menggunakan KAJJ pada masa Nataru masih dapat melihat ketersediaan tiket pada Aplikasi KAI Access, mengingat tiket Kereta Api Jarak Jauh (KAJJ) keberangkatan dari Stasiun Gambir dan Pasarsenen masih tersedia.
Untuk hari ini pada Rabu, 21 Desember 2022 terdapat sekitar 8.789 penumpang berangkat dari Stasiun Gambir dengan layanan operasional 26 perjalanan KA. Untuk Stasiun Pasar Senen terdapat sekitar 11.370 penumpang berangkat dengan layanan operasional 24 perjalanan KA.
“KAI berharap masyarakat dapat merencanakan perjalanannya dengan baik dan memesan tiket dari jauh hari sebelum keberangkatan, karena tiket KA masa Libur Natal dan Tahun Baru 2023 sudah dapat dipesan mulai 45 hari sebelum jadwal keberangkatan yang dipilih,” kata dia.
Masyarakat yang ingin mengetahui ketersediaan tiket dapat melalui jalur online yakni Aplikasi KAI Access yang dapat diunduh secara gratis di perangkat Android dan iOS. Selain pengecekan ketersediaan tiket Aplikasi KAI Access juga dapat digunakan untuk pemesanan tiket, perubahan jadwal dan pembatalan tiket. Selain melalui aplikasi pemesanan tiket juga dapat dilakukan melalui agen resmi penjualan online dan retail yang sudah bekerjasama dengan KAI.
Berdasarkan data penjualan tertinggi untuk tanggal favorit masyarakat menggunakan kereta api yaitu pada 23 Desember 2022, sebanyak 35.244 tiket telah dipesan untuk keberangkatan pada tanggal tersebut.