REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Siswa SMK Nurul Hikmah Bogor berinisial DF (17 tahun) ditemukan meninggal di dasar Danau Bonardo, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor pada Kamis (24/11/2022). Sebelum tenggelam, DF sedang menaiki rakit atau getek (perahu tradisional) bersama temannya.
Kapolsek Cileungsi Komisaris Zulkarnaen menjelaskan korban bersama temannya sedang berada di Danau Bornado pada Rabu (23/11/2022) sore. Namun, saat berada di tengah-tengah danau, rakit yang dinaiki korban dan seorang temannya ini hilang keseimbangan sehingga membuatnya terjatuh ke dalam danau.
“Teman korban yang berenang ke tepi danau berhasil menyelamatkan diri, sedangkan korban yang mengalami kepanikan tidak dapat menyelamatkan diri hingga tenggelam,” kata Zulkarnaen, Senin (28/11/2022).
Saat kejadian, lanjut dia, rekan-rekan korban mencoba melakukan pencarian, tetapi tidak membuahkan hasil. Hingga akhirnya, pencarian korban dilakukan oleh tim Search and Rescue (SAR) gabungan mulai dari Polsek Cileungsi, Koramil Cileungsi, Dislambair Koarmada 1 TNI AL, Basarnas, Damkar, BPBD, Satpol PP, Pemdes Cipeucang, dan relawan.
“Pencarian terhadap korban yang kita lakukan bersama tim gabungan akhirnya membuahkan hasil, korban berhasil kita temukan pada Kamis (24/11/2022) pagi dalam kondisi meninggal dunia,” jelasnya.
Jenazah korban langsung dibawa ke rumah duka yang berada di Perumahan Citra Indah, Kecamatan Jonggol, Kabupaten Bogor. Korban langsung dimakamkan oleh pihak keluarga.
Video detik-detik korban jatuh ke danau dan teman-temannya yang berada di pinggir danau viral di media sosial pada akhir pekan lalu.