REPUBLIKA.CO.ID, CIANJUR -- Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri menyatakan dari Sabtu (26/11) hingga Ahad (27/11), telah berhasil mengidentifikasi lima jenazah korban gempa bumi di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. "Sejak Sabtu sore kemarin sampai hari ini, Tim DVI Polri berhasil mengidentifikasi lima jenazah lagi," kata Karo Dokpol Pusdokkes Polri Brigadir Jenderal dr A Nyoman Eddy Purnama Wirawan, di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sayang, Kabupaten Cianjur, Ahad (27/11/2022).
Kelima jenazah tersebut ialah PM 062/22/CJR 132, teridentifikasi sebagai Meli, perempuan, 19 tahun, warga Kampung Cijedil, Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, yang berhasil diidentifikasi berdasarkan catatan medis dan properti. Jenazah yang kedua PM 0622/CJR/138 teridentifikasi sebagai Ruslan, 32 tahun warga Kampung Cijedil, Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, yang berhasil diidentifikasi berdasarkan catatan medis dan properti.
Jenazah yang ketiga PM 0662/CJR/143 teridentifikasi Idrus Salam, perempuan 26 tahun, Desa Mangunkerta, Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, yang berhasil diidentifikasi berdasarkan sidik jari, catatan medis dan properti. Jenazah yang keempat PM 0622/CJR/144 teridentifikasi sebagai Kamaludin, laki-laki, usia 69 tahun Kampung Cijedil, Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, yang berhasil diidentifikasi dari catatan medis dan properti.
Jenazah PM 0622/CJR/146 teridentifikasi sebagai Udin, laki-laki, 57 tahun Kampung Cijedil, Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, yang berhasil diidentifikasi dari sidik jari, catatan medis dan properti. Sehingga total jenazah korban gempa Cianjur yang berhasil diidentifikasi oleh Tim DVI Polri hingga Ahad (29/11) ialah 145 orang.