REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mantan Ketua Umum Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Arief Rosyid Hasan mengapresiasi Kumpulan Alumni HMI (KAHMI) Muda Indonesia yang telah mendeklarasikan dukungan untuk Erick Thohir sebagai bakal Calon Wakil Presiden (Cawapres) 2024. Menurut dia, momentum ini juga bertepatan dengan pelaksanaan Musyawarah Nasional KAHMI, sebagai pengambilan keputusan tertinggi di organisasi.
“Mengapresiasi kehadiran Kumpulan Alumni HMI (KAHMI) Muda Indonesia dalam mendeklarasikan Erick Thohir sebagai Cawapres 2024 di Palu Sulawesi Tengah,” ujar Arief kepada Republika.co.id, Sabtu (26/11/2022).
Ketum PB HMI Periode 2013-2015 ini menjelaskan, HMI lahir sejak 1947 karena komitmen keumatan dan kebangsaan yang kuat. Karena itu, menurut dia, dukungan para alumni HMI muda terhadap Erick menjadi relevan.
“Dukungan terhadap Erick Thohir menjadi relevan dengan melihat komitmen pribadinya mulai dari menyelamatkan Republika sebagai satu-satunya media kanal aspirasi umat Islam, membangun masjid dibeberapa tempat lebih khusus di Amerika Serikat sebagai wajah umat Islam Indonesia di dunia,” jelas Arief.
Sebagai Menteri BUMN sekaligus Ketua Umum Masyarakat Ekonomi Syariah, lanjut Arief, Erick Thohir juga telah mengkonsolidasikan beberapa Bank Syariah menjadi satu, sehingga akan menjadi lima besar di Indonesia dan 10 besar di dunia.
“Bank Syariah Indonesia (BSI) kini telah bekerja sama dengan 64 ribuan Masjid, 8 ribuan pesantren, umrah haji, makanan minuman halal, dan berbagai potensi ekosistem Islam yang mencapai 4 ribuan triliun,” kata Arief.
“Erick Thohir juga memerintahkan Pertamina dan BUMN lainnya untuk bekerjasama dengan NU, Muhammadiyah, dan ormas Islam yang lain dalam program memajukan ekonomi umat,” ucap pria kelahiran Makassar ini.
Arief Rosyid menambahkan, populasi muslim di Indonesia mencapai 87 persen, sekitar 13 persen dari total populasi muslim di dunia. Pada 2050 mendatang, menurut dia, Islam adalah agama terbesar dengan mencapai 30 persen dari total populasi umat beragama. Artinya, Islam Indonesia tidak hanya sebagai wajah Islam di dunia, juga etalase umat beragama di dunia.
Dia melanjutkan, reputasi Indonesia yang kini memuncaki kepemimpinan global pasca G20, membutuhkan sosok seperti Erick Thohir yang tidak perlu diragukan lagi kapasitas dan kepercayaan dunia kepadanya.
“Erick Thohir akan membawa umat Islam Indonesia sesuai yang diharapkan oleh founding fathers kita Bung Karno, bahwa ‘Islam is progress, Islam itu kemajuan’,” kata Arief.
“Meneruskan cita-cita Presiden Jokowi dan Wakil Presiden KH Maruf Amin untuk Indonesia Maju dibutuhkan kapasitas pemimpin dan umat Islam yang berpikir dan bertindak maju, tidak hanya pandai berpidato atau lipservice belaka,” jelas dia.
Sebelumnya, Presidium KAHMI Muda Indonesia mendeklarasikan Erick Thohir sebagai bakal calon Wakil Presiden (Wapres) 2024. Koordinator Nasional Presidium KAHMI Muda Indonesi, Basri Dodo mengatakan, Presidium KAHMI Muda Indonesia memiliki tanggung jawab dalam berperan aktif menyiapkan figur terbaik untuk memimpin bangsa ini.
"Atas pemikiran itulah, hari ini kami bertekad mendeklarasikan dukungan terhadap Bapak Erick Thohir sebagai wakil presiden 2024. Selanjutnya deklarasi di Kota Palu ini akan juga dilaksanakan di seluruh provinsi di Indonesia," kata Basri saat deklarasi mendukung Erick Thohir untuk maju sebagai calon wakil presiden pada 2024 digelar di Jalan Tanjung Dako, Kota Palu, Sulawesi Tengah, Sabtu (26/11/2022).