REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pusat gempa yang terjadi di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat pada Senin (21/11/2022) siang telah membuat kerusakan parah rumah warga di Cianjur dan sekitarnya. Gempa juga dirasakan kuat di kawasan ekonomi SCBD di Jakarta.
Hal ini dirasakan Zainal Alam Dalimunthe, salah seorang profesional yang berkantor di kawasan SCBD Jakarta Selatan. Menurut Zainal, gempa terasa pukul 13.25, sesaat setelah makan siang.
"Saya mau ambil air wudhu di kantor di lantai 30, gedung District 8 kawasan SCBD terasa bergoyang dan berderit. Semua teman-teman yang ada di lantai yang sama berteriak gempa," ujarnya.
Zainal kemudian melihat tower dan gedung di sebelah District 8 juga ikut bergoyang cukup kuat. Dari beberapa kali pengalamannya merasakan gempa, menurut Zainal, baru kali ini ia melihat gedung pencakar langit sampai berayun.
"Seketika kami putuskan turun ke lantai dasar menggunakan lift yang kebetulan masih bisa digunakan. Saat ini, kami masih berada di titik kumpul di luar kawasan gedung, menunggu arahan dari pengelola gedung untuk dapat kembali memasuki ruangan kerja," jelasnya.
Sementara itu, sejumlah pegawai Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta panik berhamburan keluar gedung saat merasakan guncangan akibat gempa bumi pada Senin siang sekitar pukul 13.20 WIB. Salah satu karyawan Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Adi Dharmawan, menjelaskan saat gempa terjadi dirinya sedang menggelar rapat di lantai empat.
"Tadi kami sedang diskusi terus ada getaran dulu nih sampai kaca-kaca di ruangan ikut bergerak," kata Adi di Jakarta, Senin.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
