REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG SELATAN -- Pemerintah Kota Tangerang Selatan Banten menargetkan Rumah Umum Tak Layak Huni (RUTLH) yang dibedah meningkat dari saat ini 200 rumah menjadi 500 rumah.
"Tahun depan target saya 500 rumah yang akan kita bedah. Sehingga sampai akhir masa jabatan saya, rumah itu kurang lebih ada 1.000 rumah kita bedah," kata Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie di Tangerang, Jumat (11/11/2022), dalam keterangannya.
Total jumlah perbaikan RUTLH tahun ini ada 200 unit rumah. Sebanyak 150 unit telah dilaksanakan pada APBD murni. Lalu sebanyak 50 unit dilaksanakan pada APBD perubahan yang sedang dalam proses pembangunan dan ditargetkan akhir tahun ini selesai.
Wali Kota Benyamin menambahkan perbaikan Rumah Umum Tak Layak Huni (RUTLH) dilaksanakan di tujuh kecamatan. Sebanyak 22 rumah di Kecamatan Serpong dan 18 unit rumah di Serpong Utara telah dilakukan perbaikan. Ia mengatakan program ini banyak sekali dirasakan manfaatnya oleh masyarakat sehingga perlu ditingkatkan setiap tahunnya oleh Pemerintah Kota Tangerang Selatann. "Apabila program ini bermanfaat ya, pasti dilanjutkan terus, untuk menghadirkan kebahagiaan di masyarakat Tangerang Selatan," katanya.
Sementara itu, Nunung Nuryati dari Kampung Cadasmapar, Kecamatan Setu mengatakan dirinya mengaku senang setelah rumah yang dihuni menjadi tempat yang layak dan nyaman. "Tadinya rumah dengdek sebelah, ada kali lima tahun kayak begini, kalau musim hujan, kehujanan, tidur sama baskom, masuk airnya. Sekarang Alhamdulillah, terima kasih pak Wali dan jajaran," ujarnya.