REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jawa Barat melaporkan korban yang terdampak longsor batu di Jalan Cadas Pangeran, Sumedang, Sabtu (29/10/2022) sore berjumlah delapan orang. Beberapa di antaranya mengalami luka berat. Korban yang luka sudah dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.
"Dua orang mengalami luka berat dibawa ke IGD RSUD Sumedang. Lima orang mengalami luka ringan, satu orang dibawa ke PKM Haurgombong karena lukadi bagian kepala," ujar Kepala Pusdalops BPBD Jabar Hadi Rahmat saat dikonfirmasi, Sabtu (29/10/2022).
Ia melanjutkan satu orang lainnya selamat dari longsor. Hadi mengatakan peristiwa tebing longsor batu terjadi Sabtu (29/10/2022) sore menyebabkan akses jalan tertutup sebagian. Sehingga dilakukan buka tutup jalan dan menimpa dua mobil rusak parah. "Tinggi longsoran kurang lebih 50 meter, lebar tiga hingga lima meter," katanya.
Pihaknya saat ini terus berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Sumedang dan melakukan assesment. Serta berkoordinasi dengan dinas instansi terkait untuk kebutuhan alat berat.
Sebelumnya, Longsor batu berukuran besar menimpa dua mobil yang tengah melintas di Jalan Cadas Pangeran, Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang, Sabtu (29/10/2022). Akibatnya, beberapa penumpang mengalami luka-luka dan kendaraan rusak parah.
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Ibrahim Tompo mengatakan tebing di Jalan Cadas Pangeran mengalami longsor. Material longsor berupa batu besar menimpa dua mobil yang tengah melintas.
"Longsoran berupa batu yang berasal dari tebing yang berada di bahu jalan sebelah kanan sehingga bebatuan tersebut menimpa ke kendaraan," ujarnya.