Selasa 18 Oct 2022 19:58 WIB

Bawaslu Jabar Gelar Sosialisasi Pengawasan Siber dalam Pemilu 2024

Hal ini mengantisipasi potensi kecurangan maupun ujaran kebencian dalam Pemilu 2024..

Rep: Edi Yusuf/ Red: Yogi Ardhi

Anggota Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Jawa Barat Yulianto (kiri) dan Anggota Bawaslu Provinsi Jawa Barat Zaki Hilmi menyampaikan pemaparan saat Sosialisasi Pengawasan Siber dalam Pemilu 2024 di Hotel Papandayan, Kota Bandung, Selasa (18/10). Bawaslu Jawa Barat terus berupaya mengantisipasi potensi kecurangan maupun ujaran kebencian dalam gelaran Pemilu Serentak 2024, terutama pada tahapan kampanye. Apalagi, metode kampanye saat ini mulai merambah ke media siber terutama media sosial. (FOTO : Edi Yusuf/Republika)

Anggota Bawaslu Provinsi Jawa Barat Yulianto (kiri) memberikan pemaparan pada sosialisasi pengawasan siber dalam pemilu di Bandung, Jawa Barat, Selasa (18/10/2022). Sosialisasi pengawasan siber dalam pemilihan umum yang digelar oleh Bawaslu Provinsi Jawa Barat tersebut diikuti oleh berbagai pegiat media yang ada di Jawa Barat guna persiapan pengawasan pemilu pada 2024 mendatang. (FOTO : ANTARA/Raisan Al Farisi)

Direktur Lingkaran Madani (Lima) Ray Rangkuti menyampaikan pemaparan saat Sosialisasi Pengawasan Siber dalam Pemilu 2024 yang digelar Bawaslu Jawa Barat di Hotel Papandayan, Kota Bandung, Selasa (18/10). Bawaslu Jawa Barat terus berupaya mengantisipasi potensi kecurangan maupun ujaran kebencian dalam gelaran Pemilu Serentak 2024, terutama pada tahapan kampanye. Apalagi, metode kampanye saat ini mulai merambah ke media siber terutama media sosial. (FOTO : Edi Yusuf/Republika)

Direktur Lingkaran Madani (Lima) Ray Rangkuti diwawancara wartawan usai menyampaikan pemaparan saat Sosialisasi Pengawasan Siber dalam Pemilu 2024 yang digelar Bawaslu Jawa Barat di Hotel Papandayan, Kota Bandung, Selasa (18/10). Bawaslu Jawa Barat terus berupaya mengantisipasi potensi kecurangan maupun ujaran kebencian dalam gelaran Pemilu Serentak 2024, terutama pada tahapan kampanye. Apalagi, metode kampanye saat ini mulai merambah ke media siber terutama media sosial. (FOTO : Edi Yusuf/Republika)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Direktur Lingkaran Madani (Lima) Ray Rangkuti diwawancara wartawan usai menyampaikan pemaparan saat Sosialisasi Pengawasan Siber dalam Pemilu 2024 yang digelar Bawaslu Jawa Barat di Hotel Papandayan, Kota Bandung, Selasa (18/10).

Bawaslu Jawa Barat terus berupaya mengantisipasi potensi kecurangan maupun ujaran kebencian dalam gelaran Pemilu Serentak 2024, terutama pada tahapan kampanye. Hal ini untuk mengantisipasi metode kampanye yang merambah ke media siber terutama media sosial.

 

sumber : Republika
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement