Senin 10 Oct 2022 04:15 WIB

Mahasiswa UGM Meninggal Bunuh Diri, Ini Kata Pihak Kampus

Korban diketahui baru berusia 18 tahun.

Rep: Wahyu Suryana/ Red: Teguh Firmansyah
Garis Polisi (ilustrasi)
Foto: Antara/Arif Pribadi
Garis Polisi (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Aksi bunuh diri menggemparkan Kabupaten Sleman pada Sabtu (9/10/2022) malam. Korban merupakan seorang remaja berinisial TSR (18) di lantai 11 Hotel Porta by The Ambarrukmo yang diketahui merupakan area rooftop, serta lokasi bar dan restoran.

Kabag Humas dan Protokol Universitas Gadjah Mada (UGM), Dina W Kariodimedjo, membenarkan remaja yang tewas itu merupakan mahasiswa UGM. TSR mahasiswa Departemen Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisipol).

Baca Juga

"UGM berduka cita mendalam atas meninggalnya salah satu mahasiswa kami di Hotel Porta sebagaimana telah diberitakan di media sosial dan berita online," kata Dina, Ahad (9/10/2022).

Ungkapan duka cita turut disampaikan keluarga besar Fisipol UGM, semoga diterima amal ibadahnya, diampuni dosanya dan mendapatkan tempat yang layak di sisi-Nya. Terkait motif dan lain-lain Dina menyerahkan sepenuhnya kepada pihak kepolisian.

Manajemen Hotel Porta by The Ambarukmo sendiri menyampaikan korban merupakan tamu yang berkunjung biasa, bukan tamu menginap. Saat kejadian, sedang ada acara di lantai tersebut, sehingga tidak ada yang memperhatikan perilaku korban.

Sedangkan, Polsek Bulaksumur menyimpulkan kejadian itu murni merupakan bunuh diri. Disimpulkan usai memeriksa saksi-saksi temuan polisi di tempat kejadian perkara dan ditemukan surat pemeriksaan dari RS JIH dalam tas milik korban.

 

Kehidupan adalah anugerah berharga dari Allah SWT. Segera ajak bicara kerabat, teman-teman, ustaz/ustazah, pendeta, atau pemuka agama lainnya untuk menenangkan diri jika Anda memiliki gagasan bunuh diri. Konsultasi kesehatan jiwa bisa diakses di hotline 119 extension 8 yang disediakan Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Hotline Kesehatan Jiwa Kemenkes juga bisa dihubungi pada 021-500-454. BPJS Kesehatan juga membiayai penuh konsultasi dan perawatan kejiwaan di faskes penyedia layanan
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement