Kamis 22 Sep 2022 15:42 WIB

Ini Pesan Pemred Republika dalam Talkshow Kolaborasi untuk Negeri

Pemred Republika ingatkan untuk saling bantu atasi masalah ekonomi.

Rep: Meiliza Laveda/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Live talkshow dengan tema Kolaborasi untuk Negeri Menguatkan Ekonomi, Memberdayakan Rakyat pada Kamis (22/9/2022).Acara tersebut berlangsung secara daring di Zoom, Republika Official (YouTube), dan Republika Online (Facebook) yang dihadiri oleh Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki, Research Director CORE Indonesia Piter Abdullah, dan Vice President CSR & SMEPP Management Pertamina Fajriyah Usman.
Foto: republika
Live talkshow dengan tema Kolaborasi untuk Negeri Menguatkan Ekonomi, Memberdayakan Rakyat pada Kamis (22/9/2022).Acara tersebut berlangsung secara daring di Zoom, Republika Official (YouTube), dan Republika Online (Facebook) yang dihadiri oleh Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki, Research Director CORE Indonesia Piter Abdullah, dan Vice President CSR & SMEPP Management Pertamina Fajriyah Usman.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Pemimpin Redaksi Republika Irfan Junaidi membuka acara talkshow dengan tema Kolaborasi untuk Negeri Menguatkan Ekonomi, Memberdayakan Rakyat pada Kamis (22/9/2022).

Acara tersebut berlangsung secara daring di Zoom, Republika Official (YouTube), dan Republika Online (Facebook) yang dihadiri oleh Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki, Research Director CORE Indonesia Piter Abdullah, dan Vice President CSR & SMEPP Management Pertamina Fajriyah Usman.

Dalam talkshow kali ini, Irfan mengatakan, ada dua kata kunci yang akan dibahas, yaitu sinergi untuk negeri dan penguatan perekonomian. Sejak pandemi masuk hingga mulai mereda, dampak dari sektor ekonomi masih sangat terasa.

“Tiba-tiba kita dihadapkan pada ancaman krisis global. Ini membuat daya tahan setiap negara diuji untuk menghadapi situasi mendatang,” kata Irfan pada Selasa (22/9/2022).

Menurut Irfan, Indonesia bisa disebut beruntung karena mendapat karunia dan anugrah yang berwujud social resilience yang sangat baik. Masyarakat Indonesia saling peduli dan membantu. Bahkan, urusan kedermawanan dilembagakan, seperti adanya lembaga zakat. Sementara itu, di sektor koprorasi, ada kewajiban yang diatur untuk menyisihkan dana corporate social responsibility (CSR).

photo
Tangkapan layar Pemimpin Redaksi Republika Irfan Junaidi dalam acara online talkshow Kolaborasi Untuk Negeri - Menguatkan Ekonomi, Memberdayakan Rakyat. - (Tangkapan layar)

“Itu adalah bentuk ikhtiar untuk terus menguatkan social resilience masyarakat kita. Arah pembahasan siang ini akan kesana, untuk menguatkan sinergi dalam rangka menyejahterakan, menguatkan kalangan-kalangan kurang beruntung agar terus menghidupkan perekonomian menghadapi situasi ke depan yang semakin sulit,” ujarnya.

Situasi sekarang termasuk Perang Ukraina-Rusia yang masih berlangsung membuat masyarakat harus mengantisipasi berbagai kemungkinan terburuk. Kondisi diperparah dengan dampak perubahan iklim yang terasa.

“Insya Allah acara ini akan sangat bermanfaat agar masyarakat bisa bergerak bersama-sama, tidak saling menyalahkan, memojokkan karena yang diperlukan sekarang adalah saling bahu-membahu supaya masalah bisa diselesaikan,” tambahnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement