Ahad 21 Aug 2022 09:24 WIB

Suasana Haru Warnai Penyerahan Kunci Rumah Bagi 30 Pensiunan PTPN 2

Ini merupakan upaya untuk menghargai para pensiunan yang telah mengabdi.

Suasana haru mewarnai penyerahan kunci rumah dari Direktur PTPN 2 Irwan Perangin-Angin kepada 30 orang pensiunan karyawan PTPN 2 di kompleks perumahan Kota Mandiri Bekala, Kabupaten Deli Serdang, Sumatra Utara Rabu (17/8/2022).
Foto: istimewa
Suasana haru mewarnai penyerahan kunci rumah dari Direktur PTPN 2 Irwan Perangin-Angin kepada 30 orang pensiunan karyawan PTPN 2 di kompleks perumahan Kota Mandiri Bekala, Kabupaten Deli Serdang, Sumatra Utara Rabu (17/8/2022).

REPUBLIKA.CO.ID,DELI SERDANG-- Suasana haru mewarnai penyerahan kunci rumah dari Direktur PTPN 2 Irwan Perangin-Angin kepada 30 orang pensiunan karyawan PTPN 2 di kompleks perumahan Kota Mandiri Bekala, Kabupaten Deli Serdang, Sumatra Utara Rabu (17/8/2022). Sejumlah pensiunan tidak mampu menahan haru dan menangis saat menerima kunci rumah yang diserahkan langsung Direktur PTPN 2. 

Dalam sambutannya Direktur PTPN 2 Irwan Perangin-Angin menyebutkan, apa yang diberikan PTPN 2 kepada pensiunan ini adalah sebuah upaya untuk tetap menghargai para pensiunan yang sudah lebih dulu mengabdi di perusahaan. 

Baca Juga

"Yakinlah apa yang kami berikan ini akan sangat besar manfaatnya. Karena itu, kami juga berharap agar para purnakarya terus mendoakan kami sebagai penerus di PTPN 2 agar terus mampu berbuat yang terbaik dalam menjalankan tanggungjawab kami," harap Irwan Perangin-Angin.

Menurut Irwan Perangin-Angin saat ini PTPN 2 dalam kondisi yang sangat baik dan kuat. Baik secara kinerja produksi maupun keuangan. Apalagi setelah mengembangkan sayap bisnis di bidang properti yang bekerja sama dengan Perum Perumnas yang membangun Kota Mandiri bekala, serta Ciputra dalam mengembangkan perumahan eksklusif di proyek Kota Deli Megapolitan. 

"Jujur saja, kita semua pantas berbesar hati, karena dari 14 PTPN yang ada,  PTPN 2 saat ini merupakan PTPN di posisi terbaik keempat, dan yakinlah kita akan mampu menjadikan PTPN 2 menjadi perusahaan terdepan di PTPN Group," cetus Irwan disambut tepuk tangan meriah.

Penyerahan 30 unit rumah kepada pensiunan karyawan ini merupakan penyerahan tahap pertama. Saat ini sudah mendaftar 58 orang pensiunan yang akan menerima rumah tahap kedua yang berada di lokasi yang sama.

Sementara itu, sejumlah pensiunan yang menerima kunci rumah mengaku sangat bersyukur dan berterimakasih terhadap upaya yang dilakukan pihak manajement PTPN 2, khususnya terhadap Direktur PTPN 2 Irwan Perangin-Angin yang telah memberikan perhatian begitu besar terhadap para pensiunan karyawan. 

"Kami bangga terhadap pak Direktur, yang mau mendengar permasalahan yang kami alami. Dulu kami menolak untuk meninggalkan rumah dinas dan tidak mau menerima SHT yang ditawarkan perusahaan kepada kami, tetapi karena kerendahan hati Bapak Irwan Perangin-angin dan mau menghargai dan mendengar aspirasi kami,  semua persoalan itu dapat terselesaikan dengan baik," katanya.

Pihaknya berharap beliau terus mampu menakhodai PTPN 2 ke arah yang lebih berjaya lagi ke depannya.  "Sehingga tidak hanya kami di Bekala ini, tetapi juga rekan-rekan pensiunan di kebun lain juga bisa merasakan manfaat atas kebijakan Bapak Irwan perangin-Angin," ujar Ronald Sihombing, salah seorang pensiunan kebun Bekala yang menerima kunci rumah dari Direktur PTPN 2 Irwan perangin-Angin.

Hadir dalam kegiatan yang berlangsung di lokasi Perumahan Kota Mandiri Bekala, Komisaris Utama PTPN 2 Amri Siregar, Komisaris Independen PTPN2 Bambang Setia Hidayat, Direktur Propenas Nusa Dua (PND) Rizky Azwaransyah, Direktur NDB Josem Ginting, Direktur NDP Iman Subekti, SEVP OP RM Mulianta Sitepu, SEVP BS Syahriadi Siregar, SEVP MA Pulung Rinandoro, sejumlah Kabag, Kasubag Humas PTPN 2, Perwakilan P3RI, serta dari Bank BRI.

Mengenai Holding Perkebunan Nusantara:

PT Perkebunan Nusantara III (Persero) merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di bidang usaha agro bisnis, terutama komoditas kelapa sawit dan karet. Perseroan didirikan pada 11 Maret 1996 berdasarkan hukum pendirian merujuk pada Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 8 tahun 1996 tanggal 14 Februari 1996.

Pemerintah kemudian mengubah pengelolaan bisnis BUMN Perkebunan dengan menunjuk Perseroan sebagai induk dari seluruh BUMN Perkebunan di Indonesia berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 72 Tahun 2014 tanggal 17 September 2014.

Sebagai perusahaan induk (Holding Company) BUMN di sektor perkebunan, Perseroan saat ini menjadi pemegang saham mayoritas 13 perusahaan perkebunan yakni PTPN I sampai dengan PTPN XIV, perusahaan di bidang pemasaran produk perkebunan yaitu PT Kharisma Pemasaran Bersama Nusantara (PT KPBN) serta perusahaan di bidang riset dan pengembangan komoditas perkebunan yaitu PT Riset Perkebunan Nusantara (PT RPN). 

Saat ini Perseroan secara konsolidasian merupakan salah satu perusahaan perkebunan terbesar di dunia berdasarkan total lahan konsesi perkebunan. Produk komoditas Perseroan mencakup komoditas anak perusahaan cukup terdiversifikasi antara lain kelapa sawit, karet, tebu, teh, kopi, tembakau dan kakao, serta produk hilirnya masing-masing.

Berdasarkan data per Desember 2021, areal tanaman PTPN III (Persero) dan Anak Perusahaan didominasi oleh tanaman kelapa sawit seluas 565 ribu ha, tanaman karet seluas 138 ribu ha, teh 30 ribu ha serta areal tebu sendiri seluas 52 ribu ha. 

Perseroan saat ini tengah melakukan upaya-upaya transformasi bisnis baik di sektor budidaya tanaman  perkebunan (on-farm), pengolahan tanaman perkebunan (off-farm) serta unit-unit pendukungnya guna meningkatkan kinerja maupun produktivitas dan efisiensi bisnis.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement