REPUBLIKA.CO.ID, KLUNGKUNG -- Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta menyatakan pihaknya telah menyiapkan program Revitalisasi Pasar Seni Semarapura di Kabupaten Klungkung, Bali, melalui usulan Dana Alokasi Khusus Bidang Perdagangan Tahun 2023.
"Itu (revitalisasi) merupakan misi Pemerintah Kabupaten Klungkung dalam menguatkan perekonomian dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Klungkung," katanya dalam keterangan resmi yang diterima di Klungkung, Sabtu (13/8/2022).
Program itu telah disampaikan Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta ketika memaparkan kandidat penerima DAK Bidang Perdagangan TA 2023 dalam Sinkronisasi dan Harmonisasi secara daring oleh Kementerian Perdagangan melalui zoom meeting dari Kantor Bupati Klungkung (11/8/2022).
Di hadapan panelis, Suwirta menyampaikan bahwa Pasar Seni Semarapura yang memiliki 1.282 pedagang itu letaknya strategis di pusat Kota Semarapura, sehingga Pasar Seni Semarapura menjadi pusat perdagangan di wilayah Bali Timur untuk komoditi kain tenun endek, lukisan wayang, kerajinan logam dan kerajinan gamelan.
"Saya tunggu tim verifikasi lapangan untuk melihat secara langsung potensi pasar kami, revitalisasi ini sangat ditunggu oleh masyarakat kami, ditunggu kedatangannya di Klungkung," katanya, didampingi Kepala Baperlitbang Kabupaten Klungkung Anak Agung Lesmana, dan Kepala Dinas Koperasi, UKM, dan Perdagangan Kabupaten Klungkung Wayan Ardiasa.
Penilaian penerima DAK Bidang Perdagangan TA 2023 akan berakhir pada 29 Agustus-2 September 2022 dan pada Bulan Desember 2022 sudah dilaksanakan Penetapan Rencana Kegiatan (RK) DAK Fisik Tahun 2023.
Sementara itu, Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta, juga telah membuka Rapat Monev Tindaklanjut Rekomendasi Pencegahan Korupsi dan Perbaikan Tatakelola Pemerintahan Kabupaten Klungkung Kuartal II Tahun 2022 di Ruang Rapat Praja Mandala Kantor Bupati Klungkung (12/8).
Ikuti Whatsapp Channel Republika