REPUBLIKA.CO.ID, BANYUWANGI-–Menjadi seorang pemimpin tentunya harus memberikan perhatian dan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat. Seperti, Camat Kecamatan Tegaldlimo Kabupaten Banyuwangi, Mujiono yang selalu mengingatkan kepada warganya tentang pentingnya jaminan kesehatan. Menurutnya, jaminan kesehatan itu harus sudah melekat di masyarakat agar saat sakit tidak lagi khawatir dengan biaya pengobatannya.
“Program JKN ini sangat penting dan harus menjadi prioritas semua masyarakat, hal ini tentunya akan menjadi tugas kita bersama bagaimana caranya semua masyarakat paham akan pentingnya program ini,” tutur Mujiono.
Di samping itu, ia juga menjelaskan akan pentingnya Program JKN di sektor lain, yaitu tentang kepengurusan administrasi publik. Menurutnya, ini sangat baik dan tidak ada yang mempersulit selama kita sudah terdaftar menjadi Peserta JKN.
“Sesuai Intruksi Presiden nomor 1 tahun 2022, kita mengharuskan menjadi peserta JKN agar kepengurusan adminstrasi publiknya berjalan dengan lancar, itu tentunya tidak sulit dan bahkan dipermudah jika sudah menjadi peserta JKN,” jelasnya.
Mujiono bercerita, bahwa ada stafnya yang harus setiap bulan rawat jalan karena sudah pasang dua ring di jantungnya. Dari situ ia melihat bahwa program JKN ini sangat bermanfaat dan tidak memilihat apakah pengobatan itu berbiaya mahal atau tidak, yang terpenting masyarakat bisa terlayani dengan baik.
“Saya menyaksikan langsung betapa besarnya manfaat dari program ini. Salah satu staf saya sudah memasangkan ring dijantungnya sejumlah 2 buah dan harus rutin berobat ke rumah sakit dan mengkonsumsi obat agar kondisinya bisa terus stabil, disitu saya melihat bahwa program ini benar-benar nyata,”
Dari situ, Mujiono berharap bahwa masyarakat Indonesia khususnya warga Kecamatan Tegaldlimo sudah terdaftar seluruhnya menjadi peserta JKN, agar semuanya bisa terjamin kesehatannya.
“Saya harap semua warga masyarakat Kecamatan Tegaldlimo bisa menjadi peserta JKN, sehingga nantinya saat mereka sakit mereka tidak perlu lagi khawatir dengan biayanya. Yang mampu terdaftar sebagai peserta mandiri, yang kurang mampu terdaftar sebagai peserta yang dibayarkan oleh pemerintah, sehingga semuanya bisa merata,” ucapnya.
Di akhir, Mujiono mengapresiasi BPJS Kesehatan sebagai penyelenggara Program JKN yang mana sudah membantu banyak masyarakat dalam biaya pengobatannya, sehingga mereka tidak mengeluarkan biaya apapun lagi. “Terima kasih banyak BPJS Kesehatan, semoga BPJS Kesehatan semakin keren dengan Program JKN nya yang sangat membantu masyarakat,” tuturnya.