REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — PT MRT Jakarta diketahui baru saja melakukan perombakan susunan anggota direksi. Salah satu yang dicopot yaitu William Sabandar dari posisi Direktur Utama PT MRT Jakarta, dan digantikan oleh Mohamad Aprindy.
“Memberhentikan dengan hormat William Sabandar selaku Dirut dan menyampaikan terima kasih serta penghargaan setinggi-tingginya atas pengabdian selama menjabat Dirut,” kata keterangan pers dari MRT Jakarta, Jumat (22/7/2022).
Sementara itu, Dirut terpilih setelahnya, Aprindy, diklaim menjabat sesuai dengan anggaran dasar perseroan. Aprindy, diketahui sempat menjabat Direktur Teknik dan Pengembangan PT Jakarta Propertindo dan Komisaris Utama LRT Jakarta.
Tak hanya itu, dia juga sempat menjabat Direktur Strategis dan Human Capital Management PT Pembangunan Perumahan.
Lebih jauh, Anies juga memberhentikan dengan hormat komisaris PT MRT Jakarta, Zulfikri. Dia mengucapkan terimakasih, atas apresiasi dan pekerjaan Zulfikri selama ini.
Pemprov DKI Jakarta, bisa mencopot, mengganti atau memberhentikan direksi dan komisaris, karena mempunyai saham mayoritas terhadap PT MRT Jakarta. Hal itu, diklaim sudah sesuai dengan Pasal 3 PP Nomor 54 Tahun 2017 tentang BUMD.
Dengan dilakukan pengangkatan tersebut, maka susunan pengurus Perseroan menjadi sebagai berikut:
Dewan Komisaris
Komisaris Utama : Muhammad Syaugi
Komisaris : Rukijo, Adnan Pandu Praja, Mukhtasor
Direksi
Direktur Utama : Mohamad Aprindy
Direktur Konstruksi : Silvia Halim
Direktur Operasi dan Pemeliharaan : Muhammad Effendi
Direktur Keuangan dan Manajemen Korporasi : Roy Rahendra
Direktur Pengembangan Bisnis : Farchad Mahfud