REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Polsek Setiabudi mengungkap sambungan las kurang kuat menjadi penyebab tandon air jebol di proyek Light Rail Transit (LRT) Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, pada Selasa (28/6).
"Penyebabnya karena sambungan lepas,lasnyakurang kuat. Kelalaian sih enggak ya soalnya yang lain nggak jebol," kata Kanit Reskrim Polsek Setiabudi Kompol Suparmin saat dihubungi, Jakarta, Selasa (19/7/2022).
Suparmin menegaskan penyebab tandon air jebol di proyek LRT tersebut bukan karena kelalaian petugas melainkan karena kurang teliti dalam pengelasan. Kejadian berawal mur yang dilas terlepas sehingga menyebabkan baut penahan tidak kuat menerima tekanan air, sebut Suparmin.
Selain itu, Suparmin juga menjelaskan peristiwa tersebut masih dalam tahap penyelidikan sehingga belum ada orang atau pihak yang ditetapkan sebagai tersangka.
Sebelumnya, Polsek Setiabudi memeriksa enam saksi terdiri dari korban, satpam, karyawan, hingga pelaksana proyek terkait kasus tandon air jebol di proyek LRT Rasuna Said, Jakarta.