REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pesatnya kemajuan teknologi dalam dunia industri, membuat Program Studi (Prodi) Teknik Elektro, Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) mengadakan webinar bertajuk Robotika berbasis Internet of Things (IoT). Digelar secara daring, pada Senin (27/6/2022) silam. Acara ini merupakan kegiatan rutin yang digelar setiap semesternya oleh Prodi Teknik Elektro Universitas BSI.
Suryanto selaku Ketua Prodi Teknik Elektro Universitas BSI mengatakan, seminar ini mengangkat tema yang sesuai tren saat ini. Dimana perkembangan Robotika dan IoT sangat dibutuhkan dalam dunia industri, serta dunia pengontrolan jarak jauh.
“Sehingga untuk menghadapi dunia industri, mahasiswa harus memiliki bekal terlebih dahulu untuk mengenal tren Robotika dan IoT. Teknologi Robotika dan IoT berperan penting dalam dunia industri untuk memberikan efisiensi operasional, guna meningkatkan produktivitas dan mengoptimalkan pengeluaran,” kata Suryanto dalam keterangan rilis, Senin (11/7/2022).
Hadir sebagai narasumber, Fuad Widiatmoko selaku Head of Automation, Intelligent System (AI) and Robotics Dept PT Artifa Sukses Persada (Asperio), Infiniti Group. Dalam materinya, ia menjelaskan bahwa, IoT merupakan sebuah sistem perangkat komputasi yang saling terkait, antara mesin mekanis dan digital.
“Sedangkan robotika merupakan sebuah mesin yang di kontrol melalui software dengan menggunakan sensor dan teknologi lain, untuk mengidentifikasi lingkungan sekitarnya, bergerak dan atau diam di dalam lingkungan tersebut, untuk membantu manusia dalam tugasnya,” jelas Fuad.
Ia menambahkan, Robotika memiliki beberapa jenis diantaranya fixed robot yang bergerak dan berlokasi di satu tempat saja. Sebagian besar industrial robot untuk packing, tightening, pick and place menggunakan robot tipe ini.
Jenis robot yang lain adalah humanoid yang artinya penampilan keseluruhan dibentuk berdasarakan tubuh manusia dan mampu melakukan interaksi dengan peralatan maupun lingkungan manusia.
“Jenis robot yang terakhir adalah mobile robot yang merupakan konstruksi robot dengan ciri khas memiliki actuator berupa roda, untuk menggerakkan badan robot. Sehingga robot dapat berpindah posisi kemana saja. Mobile robot memiliki magnetic sensor yang dapat mendeteksi kekuatan kemagnetan dari magnetic tape,” tutupnya.