REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pesta kembang api di Jakarta International Expo Kemayoran menjadi penanda dibukanya kembali pameran terbesar, terlengkap, dan terlama se-Asia Tenggara, Jakarta Fair Kemayoran, Kamis (9/6/2022). Acara tersebut sebelumnya vakum selama dua tahun terakhir akibat pandemi Covid-19.
Jakarta Fair atau Pekan Raya Jakarta kembali diselenggarakan mulai 9 Juni sampai 17 Juli 2022. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan membuka Jakarta Fairb ersama-sama dengan Ketua Mahkamah Konstitusi Anwar Usman, Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid (HNW), Menteri BUMN Erick Thohir, Wakil Ketua Umum (Waketum) PPP Arsul Sani, dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria.
"Terakhir kita merasakan pembukaan Jakarta Fair tahun 2019, tiga tahun yang lalu. Waktu berjalan dan saat ini kembali tradisi yang sudah berada di Jakarta selama 53 tahun," kata Anies dalam sambutan pembukaan Jakarta Fair di JI Expo Kemayoran, Jakarta, Kamis (9/6/2022) malam.
Anies mengungkapkan Jakarta Fair telah digelar sebanyak 53 kali secara berturut-turut setiap tahunnya, kecuali pada tahun 2020-2021. Ia berharap Jakarta Fair sebagai ajang pameran terbesar, terlama, dan terlengkap se-Asia Tenggara itu menjadi semakin besar walau skalanya berada di Jakarta.
Pemprov DKI Jakarta mencatat jumlah pengunjung Jakarta Fair pada 2019 mencapai 6,8 juta orang dengan total transaksi sebesar Rp 7,5 triliun. Gelaran Jakarta Fair dikuti oleh 2.500 perusahaan peserta dalam 1.500 gerai (booth) yang memamerkan produk dari berbagai sektor industri seperti otomotif mobil dan sepeda motor, peralatan rumah tangga, furnitur, barang elektronik, kuliner, industri kreatif, kerajinan tangan, herbal dan obat-obatan, perbankan, produk jasa hingga kosmetik.