Kamis 09 Jun 2022 18:41 WIB

Kembali ke Swiss, Ridwan Kamil Menjemput Kabar Progres Pencarian Eril

Kemenlu RI mengkonfirmasi ada perkembangan pencarian Eril dari otoritas Swiss.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memberikan keterangan pers usai memantau sistem Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di Kantor Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Jawa Barat, Jalan Dr Rajiman, Kota Bandung, Selasa (7/6/2022). Ridwan Kamil pada Kamis (9/6/2022) kembali berangkat ke Swiss menyusul adanya kabar terbaru dari progres pencarian Emmeril Kahn Mumtadz, putra Ridwan Kamil, yang hilang tenggelam di Sungai Aare. (ilustrasi)
Foto:

Pada Senin (6/6/2022), Duta Besar (Dubes) Republik Indonesia untuk Swiss, Muliaman Hadad menyampaikan bahwa pencarian Eril yang hilang di Sungai Aare, Swiss, akan tetap dilanjutkan. Nantinya, setiap informasi terkait pencarian Eril akan diperbarui secara berkala oleh KBRI Swiss. 

"Walaupun nanti mungkin pihak keluarga kembali ke Bandung (Indonesia). Saya ingin menegaskan bahwa KBRI akan melanjutkan tugas-tugasnya dan menjadi contact person atau kontak yang dapat dihubungi, baik oleh pihak keluarga dan terutama untuk pemantau setempat," ujar Muliaman dalam jumpa pers virtual kepada awak media yang berada di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Senin (6/6/2022). 

 

Muliaman menjelaskan, proses pencarian Eril berjalan optimal sampai saat ini. Menurutnya, KBRI Swiss terus berkomunikasi dengan pihak kepolisian setempat.

"Alhamdulillah saya pikir (komunikasi) ini tercipta dengan baik, komitmen yang disampaikan pihak kepolisian terus kita pantau upaya-upaya pencarian dapat terus berlanjut. Mudah-mudahan mendengar kabar baik, kita berdoa bersama-sama semua agar doa kita dikabulkan oleh Allah SWT,"  paparnya.

Menurut Muliaman, pencarian terus dilakukan dengan perluasan area pencarian dengan menggunakan berbagai metode sesuai dengan perkembangan kondisi perubahan alam di sekitar Sungai Aare. 

"Seperti yang sudah kami sampaikan sebelumnya, bahwa area pencarian terus ditambah, hingga kini sudah mencapai sekitar 29 kilometer sepanjang sungai baik di air, maupun di darat," ujar Muliaman. 

"Metodenya juga ditambah, mulai dari teknologi teropong bawah air, hingga penggunaan anjing pelacak" katanya, menambahkan. 

Selain memperluas area pencarian, kata dia, Tim SAR setempat juga sudah menentukan zona-zona potensial yang kemungkinan besar Eril dapat ditemukan. 

 

"Zona atau titik potensial kemungkinan besar Eril dapat ditemukan juga sudah ditentukan Tim SAR," katanya. 

Pada hari yang sama, Senin awal pekan ini, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, mulai datang ke Gedung Sate untuk bekerja pertama kalinya sejak kepulangannya dari Swiss. Emil pun, kembali menyapa wartawan yang sudah menunggunya dan menanyakan kabar kepada Emil.

 

"Sehat alhamdulillah, nanti yang resmi-resmi dua tiga hari ini ya mohon izin," ujar Emil.

keluarga Gubernur Jabar Ridwan Kamil, mengungkapkan kalau Putra Gubernur Jabar Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril, yang tenggelam di Sungai Aare Swiss, Kamis (26/5) dinyatakan telah meninggal dunia atau wafat.

Pada Jumat (3/6/2022) pekan lalu, pihak keluarga Ridwan Kamil yang diwakili kakak kandung, Erwin Muniruzaman secara resmi telah mengumumkan wafatnya Eril.

"Innalillahi Wainnailahi Rajiun, Kulu nafsin daikotul maut, setiap mahluk yang hidup akan mengalami kematian," ujar Erwin, di Gedung Pakuan, Jumat.

Dari sisi keluarga, menurut Erwin, pihaknya sudah menyimak mengevaluasi seluruh proses secara mandiri. Secara ikhtiar, sudah maksimal berdasarkan kondisi yang ada. 

"Sekarang pemerintah Swiss sudah melakukan pencarian spesifik yakni mencari jenazah," katanya.

Erwin mengatakan, baik Ridwan Kamil maupun Atalia Praratya menyampaikan ikhlas bahwa Eril sudah wafat berpulang ke rahmattullah karena tenggelam. Keluarga pun, langsung berkonsultasi ke MUI Jabar untuk meminta nasihat.

"Kami ingin memberikan dan menunaikan hak almarhum Eril dengan disegerakan dishalatkan mana kala wafat. Jadi, semalam perwakilan keluarga dan MUI Jabar sudah menggelar shalat ghaib untuk almarhum Eril," paparnya.

 

 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement