Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Jayawijaya mengajukan usul pengalokasian dana Rp 3 miliar hingga Rp 5 miliar untuk penyelenggaraan Festival Budaya Lembah Baliem. Dengan keterbatasan dana, festival dipastikan tidak akan sama seperti tahun-tahun sebelumnya.
"Karena tahun ini direncanakan perang-perangan saja, berbeda dengan yang tahun-tahun sebelumnya yang banyak kegiatan," kata Engelbert.
Menurut Engelbert, pengelola objek wisata di Jayawijaya juga berencana menyelenggarakan festival mini di Wosi. Rencananya, festival akan dihelat pada Agustus.
"Tetapi itu dari pengelola objek wisata yang lakukan, kami sifatnya mendorong saja. Menyangkut biaya dan segala macam itu dari mereka sendiri," katanya.