REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo diyakini dapat membangun perekonomian desa di seluruh Indonesia. Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu dinilai memahami keadaan ekonomi masyarakat terlebih berlatar belakang orang desa.
"Tentu harapan kami sebagai masyarakat desa, ketika beliau terpilih sebagai presiden, bisa merasakan situasi desa dan mewujudkan keinginan masyarakat desa," kata Ketua Des Ganjar Kaltim, Musmuliadi dalam keterangan, Selasa (31/5).
Hal ini membuat ratusan masyarakat Kalimantan Timur (Kaltim) mengatasnamakan Desa untuk Ganjar (Des Ganjar) Kaltim mendukung Ganjar maju pada Pilpres 2024. Musmuliadi optimis, Ganjar dapat membangun seluruh desa dengan sejumlah langkah konkret seperti yang dilakukan di Jateng selama dua periode.
Tentunya, hal ini melibatkan seluruh stakeholder yang ada baik melalui APBN, APBD, CSR, komunitas maupun filantropi. Dia berharap masyarakat desa diberi kesempatan untuk mengelola sumber daya desa yang ada guna membangun ekonomi desa
"Kami butuh pemimpin yang bisa mengubah stigma desa sebagai pemerintahan terbawah menjadi desa adalah pemerintahan paling terdepan," katanya.
Musmuliadi memiliki komitmen untuk terus mendukung dan menyosialisasikan Ganjar kepada masyarakat Kaltim. Dia melanjutkan, hingga saat ini sudah ada berbagai elemen masyarakat dari tujuh Kabupaten yang tergabung ke dalam Des Ganjar Kaltim.
"Kebetulan Des Ganjar Kaltim ini dari Kabupaten Berau, Paser, Kutai Timur, Bahulu, Kutai Barat, Kutai Kartanegara, dan lainnya. Harapannya kita Des Ganjar ada di hati masyarakat," tutup Musmuliadi.
Ketua Dewan Pengawas Des Ganjar, Wargiyati berharap agar cita-cita masyarakat untuk menjadikan Ganjar Presiden di 2024 dapat terwujud. Dia berharap agar suara Ganjar di Kaltim dapat menang mutlak nanti.