REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Tim SAR gabungan menemukan jasad wisatawan asal Jakarta Timur (Jaktim) Dandi Taufik (16) dalam kondisi meninggal dunia, Kamis, setelah empat hari dinyatakan hilang tenggelam di Pantai Citepus Istiqomah, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
"Korban ditemukan di Perairan Cisolok, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi sekitar 7 mil laut dari lokasi di mana wisatawan ini tenggelam," kata Kepala Kantor SAR Jakarta selaku SAR Mission Coordinator (SMC) dalam operasi SAR Hendra Sudirman di Sukabumi, Kamis (19/5/2022).
Menurut Hendra, di hari keempat operasi SAR terhadap wisatawan hilang tenggelam pihaknya seperti biasa membagi dua tim untuk melakukan penyisiran di darat dan di laut, bahkan tim SAR gabungan pun memperluas daerah pencarian.
Jasad korban ditemukan di perairan Laut Cisolok dan langsung dievakuasi ke RSUD Palabuhanratu menggunakan perahu karet. Setelah dilakukan visum et refertum di RSUD Palabuhanratu, jenazah remaja yang berwisata ke Pantai Citepus pada Ahad, (15/5) ini diserahkan kepada pihak keluarga untuk dibawa ke rumah duka di Jaktim dan dimakamkan.
Dengan ditemukannya jasad terakhir tersebut, operasi SAR ditutup yang dua hari sebelumnya atau tepatnya pada Selasa (17/5) jasad M Alpan yang juga merupakan kerabat Dandi ditemukan di perairan Laut Citepus dalam kondisi meninggal.
"Pada kejadian kecelakaan laut yang menimpa tiga wisatawan asal Jaktim di Pantai Citepus Istiqomah pada Minggu (15/5), dua meninggal dunia dan satu selamat. Kami pun mengucapkan bela sungkawa kepada keluarga para korban," tambahnya.
Hendra pun tidak lupa memberikan apresiasi kepada seluruh personel dan relawan SAR serta masyarakat yang turut melakukan operasi kemanusiaan ini dan ia mengimbau kepada wisatawan agar selalu memperhatikan rambu keselamatan dan imbauan dari petugas saat berwisata di pantai selatan Kabupaten Sukabumi ini.