Jumat 13 May 2022 20:35 WIB

Libur Panjang, Polisi Rekayasa Lalu Lintas di Bandung Antisipasi Kemacetan

Polrestabes Bandung yakin wisatawan meningkat selama libur panjang

Rep: Muhammad Fauzi Ridwan/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Kasatlantas Polrestabes Bandung AKBP Ariek Indra Sentanu didampingi Kabid PDKT Dishub Kota Bandung Asep Kuswara. Jajaran Satlantas Polrestabes Bandung akan melakukan rekayasa lalu lintas selama libur panjang Sabtu (14/5/2022) hingga Senin (16/5/2022) di titik-titik jalan yang rawan macet. Petugas pun akan disiagakan di tempat-tempat tersebut untuk mengurai kemacetan.
Foto: Republika/M Fauzi Ridwan
Kasatlantas Polrestabes Bandung AKBP Ariek Indra Sentanu didampingi Kabid PDKT Dishub Kota Bandung Asep Kuswara. Jajaran Satlantas Polrestabes Bandung akan melakukan rekayasa lalu lintas selama libur panjang Sabtu (14/5/2022) hingga Senin (16/5/2022) di titik-titik jalan yang rawan macet. Petugas pun akan disiagakan di tempat-tempat tersebut untuk mengurai kemacetan.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Jajaran Satlantas Polrestabes Bandung akan melakukan rekayasa lalu lintas selama libur panjang Sabtu (14/5/2022) hingga Senin (16/5/2022) di titik-titik jalan yang rawan macet. Petugas pun akan disiagakan di tempat-tempat tersebut untuk mengurai kemacetan.

Kasatlantas Polrestabes Bandung AKBP Ariek Indra Sentanu mengatakan wisatawan diperkirakan akan meningkat selama libur panjang di Kota Bandung. Sejumlah ruas jalan khususnya jalur wisata diprediksi akan padat dengan kendaraan.

"Kami sudah menyiapkan rencana rekayasa lalu lintas pada libur panjang pekan ini dan menempatkan personel di titik rawan kemacetan," ujarnya, Jumat (13/5/2022).

Ia menuturkan pusat keramaian diperkirakan akan dikunjungi wisatawan luar maupun dalam Kota Bandung. Beberapa titik rawan kemacetan seperti Jalan Sukajadi, Jalan Setiabudi, Asia Afrika, Alun-Alun Kota Bandung, Pasteur, Pasirkaliki, Cibiru dan Jalan Dago.

"Kami akan menurunkan personel di titik-titik yang sudah ditentukan," katanya. Selain itu rekayasa lalu lintas dilakuka bersifat situasional. Namun, pihaknya akan berupaya mengatasi arus lalu lintas bila terjadi kemacetan.

"Rekayasa lalu lintas seperti one way bersifat situasional. Pengaturan arus lalu lintas di titik rawan macet skala prioritas," katanya.

Sebelumnya, Jajaran Polda Jawa Barat akan memberlakukan rekayasa lalu lintas apabila terjadi kepadatan kendaraan di jalur wisata saat libur panjang pekan ini. Patroli dan pengecekan akan terus dilakukan untuk menjaga ketertiban dan keamanan di masyarakat.

Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Ibrahim Tompo mengatakan peningkatan wisatawan diprediksi akan terjadi saat libur panjang pekan ini di jalur wisata di Jawa Barat. Seiring hal tersebut kerawanan keamanan dan ketertiban di masyarakat menjadi lebih tinggi.

"Untuk itu atas atensi kapolda, sudah dilakukan persiapan sudah diberikan atensi kepada seluruh satuan wilayah untuk mempersiapkan kegiatan rutin yang ditingkatkan. Polanya dengan melakukan patroli dan melakukan pengecekan terhadap potensi gangguan kamtibmas," ujarnya, Jumat (13/5/2022).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement