REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Dinas Pendidikan (Dindik) Jawa Timur bakal melibatkan melibatkan sekolah swasta pada Proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tingkat SMA/SMK tahun 2022 yang dimulai akhir Mei, khususnya pada jalur zonasi.
Kepala UPT Teknologi Informasi dan Komunikasi Pendidikan (TIKP) Dindik Jatim, Alfian Majdi mengatakan, nantinya SMA/SMK swasta diberikan akses website PPDB Jatim, untuk melakukan entry lokasi sekolah, jumlah pagu, alamat sekolah, dan alamat website sekolah. SMA/SMK swasta diminta menyertakan data titik lokasi sekolah.
"Tujuannya, jika siswa yang mendaftar tidak lolos masuk SMA/SMK negeri maka sistem akan merekomendasikan sekolah swasta yang terdekat dengan rumahnya," ujarnya, Selasa (10/5/2022).
Namun, kata Alfian, pada zonasi kali ini ada perbaikan dalam sistem penentuan titik jarak rumah ke sekolah. Melalui sistem open street maps dengan kalibrasi serta akurasi paling jauh lima meter. Jadi sekolah sebagai titik tengah ditarik garis lurus sampai menuju lokasi siswa, dan akurasi zoom in ditingkatkan 100 persen.
"Sehingga tingkat kesalahan rendah dan memasksimalkan tingkat akurasi sampai lima meter," ujarnya.
Nantinya, kata dia, siswa bisa mendaftar di dalam zona atapun luar zona yang berbatasan. Misalnya siswa yang berada di Waru Sidoarjo, bisa mendaftar di SMA terdekat, SMAN 15 Surabaya. Begitupun siswa yang berada di perbatasan Ngawi-Jawa Tengah bisa mengikuti PPDB Jatim selama kuota atau pagu tersedia.
Ia menjelaskan, PPDB Jatim akan dilaksanakan mulai 23-28 Mei 2022 untuk entry nilai rapor oleh sekolah asal secara online. Sementara pengambilan PIN oleh siswa SMP sederajat akan mulai dilaksanakan pada 2 - 18 Juni 2022.
"Kita sediakan 7.210 operator dari 721 SMA/SMK negeri se Jatim yang siap untuk menangani pengambilan PIN, " kata dia.
Pendaftaran PPDB akan mulai dilaksanakan pada 20-21 Juni tahap pertama jalur afirmasi, perpindahan tugas orang tua dan hasil lomba. Selanjutnya tahap dua jalur prestasi akademik SMA pada 25-26 Juni. Pendaftaran tahap tiga jalur zonasi SMK pada 28-29 Juni. Jalur zonasi SMA pada 1-2 Juli 2022. Terakhir jalur prestasi akademik SMK pada 4-5 Juli.