Ahad 01 May 2022 10:35 WIB

Menyiapkan Mudik Aman dan Sehat

Mari jaga bersama sehingga mudik kali ini bisa menjadi mudik yang sehat dan nyaman.

Sejumlah calon penumpang membawa barang bawaannya menuju bus di Terminal Bungurasih, Sidoarjo, Jawa Timur, Sabtu (30/4/2022). Pada H-2 Lebaran, puncak arus mudik di terminal Bungurasih tersebut dipadati penumpang yang didominasi karyawan pabrik dan swasta untuk pulang kampung ke sejumlah daerah di Jawa Timur.
Foto:

Strategi lain untuk mengurai kemacetan adalah mendorong masyarakat melaksanakan mudik lebih awal dengan menghindari puncak arus mudik. Selain itu, mendorong masyarakat menggunakan jalur-jalur alternatif selain jalan tol, seperti jalur pantai utara (pantura) atau jalur pantai selatan (pansela).

Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo pun mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan moda transportasi umum guna menghindari kemacetan arus mudik. Pemerintah melalui kementerian/lembaga dan instansi pemerintah melaksanakan program mudik gratis untuk membantu masyarakat bisa mudik ke kampung halaman.

Hal ini sekaligus mengurangi beban jalan akibat pergerakan kendaraan yang melakukan mudik.

Polri ikut menyediakan 400 unit bus dengan kuota pemudik gratis sebanyak 20.000 orang untuk diberangkatkan mudik ke wilayah Jawa Barat, Jawa Timur, dan Jawa Tengah. Polri juga mengimbau agar masyarakat dapat menggunakan moda transportasi umum lain, seperti pesawat dan kereta api, sehingga dapat mengurangi jumlah kendaraan yang melintas di jalan raya.

Mudik Sehat

Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo mengingatkan bahwa pandemi belum berakhir, sejumlah negara seperti Cina melakukan kembali penguncian wilayah (lockdown) karena kasus positif Covid-19 meningkat lagi.

Indonesia, kata Kapolri, memiliki pengalaman yang sama pada perayaan hari besar keagamaan. Pada saat itu aktivitas masyarakat meningkat, kerap diikuti oleh peningkatan kasus positif Covid-19.

Peningkatan kasus positif Covid-19 setelah hari besar keagamaan dan libur nasional terjadi 2 tahun berturut-turut, yakni pada tahun 2020 dan 2021. Untuk itu, upayanya adalah memperketat protokol kesehatan serta melakukan vaksinasi primer dan penguatan (booster).

Polri menyediakan layanan vaksinasi di setiap posko Operasi Ketupat 2022 yang tersedia di sepanjang jalur mudik. Langkah ini membantu masyarakat untuk mendapatkan vaksinasi booster yang dijadikan syarat melakukan perjalanan mudik tanpa harus melaksanakan rapid test antigen atau PCR. 

"Saya ingatkan pandemi belum sepenuhnya usai," kata Kapolri.

Saat ini rata-rata penambahan kasus seharian berada di angka antara 500 dan 1.000 kasus per hari atau 0,804 persen. Sementara itu, standar WHO minimal 5 persen tingkat keterisian rumah sakit di angkat 2,9 persen dan tingkat kematian di angka 2,58 persen atau standar 3,4 persen.

Melihat tren positif tersebut, Pemerintah telah memberikan kelonggaran terhadap berbagai aktivitas masyarakat. Salah satunya pada tahun ini diperbolehkan mudik setelah 2 tahun yang lalu dilarang.

Mari jaga bersama sehingga mudik kali ini bisa menjadi mudik yang sehat dan nyaman. Sehat karena sudah divaksin secara lengkap dan juga booster, serta nyaman karena bisa atur waktu mudik sehingga kemacetan bisa dihindari.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement