REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Arus mudik di Pelabuhan Penumpang Tanjung Priok, Jakarta Utara, pada H-5 menjelang Idul Fitri 1443 Hijriah dilayani tiga kapal laut. Tiga kapal laut ini berasal dari Pelni dan perusahaan swasta.
"Dari Pelni akan sandar Kapal Motor (KM) Bukit Raya dari Pelabuhan Belinyu," kata Kepala Pos Koordinasi Angkutan Laut Lebaran Pelabuhan Tanjung Priok Ajun Komisaris Polisi (AKP) Weni Sianipar di Jakarta Utara, Rabu (27/4/2022).
Berdasarkan data dari Kantor Otoritas Pelabuhan Utama Tanjung Priok, tiga kapal yang melayani arus mudik pada H-5, yakni KM Bukit Raya dari Pelabuhan Belinyu, Bangka Belitung, yang diperkirakan sandar pukul 13.00 WIB. KM Bukit Raya mengangkut pemudik yang akan turun di Pelabuhan Tanjung Priok mencapai sekitar 600 orang.
Kapal berkapasitas 1.000 penumpang yang dioperasionalkan oleh BUMN, PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) itu nantinya akembali bertolak menuju Pelabuhan Belinyu yang dijadwalkan pukul 15.00 WIB. KM Bukit Raya dijadwalkan tiba di Belinyu pada Kamis (28/4) sekitar pukul 19.00 WIB.
Sedangkan dua armada lainnya dioperasikan oleh perusahaan swasta, PT Bukit Merapin Nusantara Lines, yakni Kapal Sawita yang sudah bertolak pukul 00.45 WIB tujuan Tanjung Pandan, Bangka Belitung. Kapal yang berkapasitas 200 penumpang itu mengangkut 52 orang pemudik.
Selain itu, Kapal Sakura Express yang dijadwalkan berlayar pukul 23.00 WIB tujuan Pangkal Dalam, Pangkal Pinang. Kantor Otoritas Pelabuhan Utama Tanjung Priok mencatat jumlah pemudik yang naik dan turun di Pelabuhan Tanjung Priok dari H-15 Lebaran atau 17 April 2022 hingga 27 April 2022 pukul 10.00 WIB, mencapai 10.350 orang atau 375 persen jika dibandingkan periode sama 2021. Ada pun jumlah armada yang melayani arus mudik tersebut mencapai 19 kapal.