REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Jajaran Polsek menyebar 30 personel di kawasan Terminal Kalideres, Jakarta Barat, untuk mengantisipasi copet dan aksi kriminal lainnya. Hal tersebut dilakukan mengingat kondisi Terminal Kalideres sudah semakin ramai pada masa musik lebaran ini.
"Kita turunkan 30 personel. Itu belum bantuan personel dari Polda Metro, dari Polres dan dari Kodim," kata Kapolsek Kalideres, AKP Syafri Wasdar saat meninjau Terminal Kalideres, Ahad (24/4/2022).
Mereka akan bertugas di terminal hingga H+10 lebaran. Beberapa personel itu akan berkeliling di terminal sambil memantau gerak-gerik orang yang mencurigakan. "Kalau ada orang yang tidak berkepentingan, mencurigakan dan naik bus, nah itu yang akan kita periksa," kata Syafri.
Tidak hanya mengerahkan personel untuk antisipasi copet, pihaknya juga telah membangun pos keamanan di Terminal Kalideres. Di posko tersebut, warga bisa mengadu jika menjadi korban copet atau kejahatan lain di terminal.
Tidak hanya itu, di posko tersebut petugas juga akan mengimbau masalah untuk taat protokol kesehatan selama berada di lingkungan terminal. "Posko itu kita bangun untuk aduan masyarakat. Jadi akan beroperasi selama 24 jam," kata Syafri.
Sejauh ini, Syafrie mengaku belum menerima laporan terkait adanya peristiwa kriminal di lingkungan Terminal Kalideres. Dia berharap situasi tetap aman hingga puncak arus balik lebaran.