REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria, memastikan penjualan tiket Formula E akan dilakukan setelah pembangunan tribun penonton di sirkuit Ancol, Jakarta Utara, rampung. Menurut dia, target pembangunan tribun selesai pada 28 April 2022 nanti.
“Tanggal 28 April, Insya Allah selesai,” kata Riza kepada awak media di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (18/4/2022).
Riza menambahkan, setelah sirkuit, tribun dan lainnya rampung, penjualan tiket langsung dilakukan. Hal itu, kata dia, agar ada kepastian pengaturan titik nantinya.
BUMD PT Jakarta Propertindo (Jakpro) menyatakan sejauh ini masih mengkaji harga tiket balap mobil listrik Formula E. Jakpro mengatakan tidak benar kalau ada anggapan negara lain yang menggelar kegiatan serupa mematok harga tiket lebih murah.
"Bukan negara lain lebih murah, kan kita belum tetapkan harganya, mau lebih murah bagaimana, kan kita masih pelajari dan kaji," kata Direktur Utama PT Jakarta Propertindo (Jakpro) Widi Amanasto.
Widi menjelaskan harga tiket yang diterangkan Ketua Panitia Pelaksana Jakarta E-Prix, Ahmad Syahroni yang menyebut angka sebesar Rp 350 ribu sampai jutaan rupiah masih berupa kisaran.
"Jadi kita posisinya saat ini baru diskusi range harganya berapa, ini belum fix, makanya yang dikatakan Pak Syahroni itu hanya range harga," ujar Widi.
Sebelumnya, panitia penyelenggara Formula E Jakarta (Jakarta E-Prix) menyebutkan minimal sebanyak 50 ribu tiket siap dijual dengan harga paling rendah mencapai Rp350 ribu hingga jutaan rupiah mulai Mei 2022.
"Jadi sudah disepakati tiket Formula E akan berjumlah minimal 50 ribu dengan rentang harga Rp 350.000 sampai jutaan rupiah," kata Ketua Panitia Komite Pelaksana Formula E Jakarta Ahmad Sahroni dalam keterangan tertulis di Jakarta.