REPUBLIKA.CO.ID, BIAK -- Harga minyak goreng kemasan di Kabupaten Biak Numfor, Papua, tembus Rp 30 ribu per liter pada Ahad (3/4/2022). Harga tersebut naik dari harga sebelumnya Rp 27 ribu/liter.
Di sejumlah pasar Biak, permintaan akan minyak goreng mulai meningkat menyambut bulan puasa Ramadhan 1443 Hijriah. Distributor pasar modern Biak Jusma mengungkapkan, harga minyak goreng naik namun persediaan masih aman di pasaran.
"Peningkatan harga minyak goreng memang terjadi di tingkat distrbutor karena bergantung dari harga yang berlaku di pasaran," ujarnya.
Salah satu warga Biak Kota Oktoviani mengakui, harga minyak goreng mengalami kenaikan sudah mencapai Rp 30 ribu/liter. "Ibu-ibu berencana beralih menggunakan minyak kelapa untuk memasak makanan karena mengantisipasi kenaikan minyak goreng terus terjadi," ujar Oktaviani.
Harga bahan pokok lain di antaranya beras premium Bulog Rp 11 ribu/kg, gula pasir Rp 17 ribu/kg, tepung terigu kemasan Rp 10 ribu/kg, bawang merah Rp 45 ribu/kg, cabai rawit kecil Rp 80 ribu/kg dan daging sapi Rp 150 ribu/kg.
Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Kadisperindag) Biak Numfor Yubelius Usior saat dikonfrmasi belum bisa memberikan tanggapan karena masih menjalani dinas keluar daerah.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
