Rabu 23 Mar 2022 10:40 WIB

Mensos Salurkan Rp 2,3 Miliar Bantuan Pemberdayaan Ekonomi untuk Papua

Bantuan diberikan agar tercipta industri berbasis masyarakat di Sarmi dan Jayapura.

Rep: Febryan A/ Red: Agus raharjo
Menteri Sosial Tri Rismaharini (kanan) meletakkan batu pertama pembangunan rumah produksi pengolahan ikan saat kunjungan kerja (kunker) di GKI Klasis Barat, Distrik Sarmi Barat, Kabupaten Sarmi, Papua, Selasa (22/3/2022). Dalam kunker tersebut Mensos bertujuan untuk mewujudkan pemberdayaan ekonomi masyarakat Papua guna terciptanya Indonesia yang mandiri, maju, adil, dan makmur melalui percepatan pembangunan di berbagai bidang dengan menekankan terbangunnya struktur perekonomian yang kokoh berlandaskan keunggulan kompetitif di berbagai wilayah yang didukung oleh sumber daya manusia yang berkualitas dan berdaya saing.
Foto:

Hasil laut

Untuk wilayah sekitar Distrik Sarmi Kota, Risma mendorong kawasan tersebut menjadi tempat produksi makanan olahan hasil laut sekaligus pertanian.

Ketua GKI Klasis Sarmi Barat, Pendeta Yermias Adrian Mofu mengatakan, Rumah Produksi Olahan Hasil Laut yang berlokasi di halaman kantornya itu akan menampung berbagai hasil tangkapan masyarakat daerah sekitar. Mulai dari tangkapan ikan hingga siput. Tangkapan segar itu lalu diolah menjadi makanan setengah jadi sehingga nilai jualnya meningkat.

"Ini adalah sebuah reformasi bagi kami dalam memanfaatkan hasil laut," kata Yermias.

Mensos Risma menyebut, apabila perkebunan dan pengolahan hasil laut itu sudah berproduksi, maka produknya akan diangkut menuju Kota Jayapura untuk dipasarkan. "Jadi kita berikan bantuan bukan hanya dari sisi pertaniannya, tapi juga alat angkutnya," ujar Risma.

Risma bilang, dua truk yang diserahkan di Kabupaten Jayapura akan bolak balik menjemput hasil produksi di Kabupaten Sarmi. "Jadi nanti akan ada truk yang menjemput hasil produksi Apawer, lalu dibawa ke Sarmi Kota. Selanjutnya ada truk lain yang akan mengangkut semuanya ke Jayapura," ujarnya.

Ia menambahkan, ke depan pihaknya akan berupaya menghubungkan perekonomian Kabupaten Mambramo Raya dengan jalur distribusi tersebut. Untuk diketahui, Mambramo Raya merupakan tetangga Kabupaten Sarmi di sisi barat.

“Mambramo bisa berhasil (perekonomiannya) kalau koridornya sampai ketemu ke Jayapura,” ujar Risma. Selain itu, pihaknya juga berencana memberikan bantuan kapal karena wilayah Mambramo Raya dibelah oleh sebuah sungai.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement