Ahad 20 Mar 2022 23:24 WIB

Dukung Mega, Anwar Abbas: Ibu-Ibu Punya Kekuatan Lawan Mafia Minyak Goreng

Anwar Abbas berharap ibu-ibu menyadari besarnya kekuatan dan peran dalam bernegara

Rep: Mabruroh/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Ketua PP Muhammadiyah, Dr Anwar Abbas (kiri), saat berbicara pada Pengajian Muhammadiyah di Masjid Jogokariyan, Yogyakarta.Anwar Abbas turut buka suara atas kelangkaan dan atau mahalnya harga minyak goreng yang dijual di pasaran. Ia bahkan setuju dengan ucapan Presiden RI ke-5 Megawati Soekarno Putri yang meminta masyarakat untuk tidak bergantung pada minyak goreng ketika memasak.
Foto: Wahyu Suryana
Ketua PP Muhammadiyah, Dr Anwar Abbas (kiri), saat berbicara pada Pengajian Muhammadiyah di Masjid Jogokariyan, Yogyakarta.Anwar Abbas turut buka suara atas kelangkaan dan atau mahalnya harga minyak goreng yang dijual di pasaran. Ia bahkan setuju dengan ucapan Presiden RI ke-5 Megawati Soekarno Putri yang meminta masyarakat untuk tidak bergantung pada minyak goreng ketika memasak.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Ketua PP Muhammadiyah Anwar Abbas turut buka suara atas kelangkaan dan atau mahalnya harga minyak goreng yang dijual di pasaran. Ia bahkan setuju dengan ucapan Presiden RI ke-5 Megawati Soekarno Putri yang meminta masyarakat untuk tidak bergantung pada minyak goreng ketika memasak. 

“Saya rasa apa yang disampaikan ibu Megawati kalau kita tangkap dengan hati yang jernih  maka itu malah bisa menjadi sebuah senjata yang sangat ampuh, karena hal tersebut akan bisa menimbulkan dampak sosial ekonomi dan politik yang positif yang luar biasa besarnya,” kata Anwar Abbas dalam siaran pers, Ahad (20/3).

Menurut Anwar, ibu-ibu harus bersatu dan bisa menciptakan makanan yang enak untuk keluarga mereka, tanpa harus bergantung pada teknik masak dengan cara menggoreng. Bila ini terwujud ungkapnya, ini akan menjadi pukulan telak bagi para mafia minyak goreng, karena mereka akan kehilangan permintaan.

Ketika pengusaha kehilangan permintaan kata Anwar, mau tidak mau mereka akan mengembalikan pada harga normal dan mengeluarkan semua stok yang disimpan. Mereka akan mengambil segala cara untuk mencegah kebangkrutan.

“Bila hal ini berlangsung cukup lama maka tentu usaha mereka akan bangkrut sehingga hal demikian tentu akan mendorong mereka untuk melepas stock yang sudah mereka simpan atau timbun selama ini,” kata Anwar.

“Harga tentu akan turun karena kalau mereka tidak melakukan hal tersebut maka mereka tentu akan rugi,” tambahnya.

Keadaan ini lanjut Anwar, bila dilihat dari perspektif politik tentu akan bisa menciptakan stabilitas kehidupan masyarakat yang baik karena mereka bisa kembali hidup dengan tenang. Karena itu, sekali kali ia menekankan agar ibu-ibu di negeri ini bisa bersatu sehingga mafia minyak goreng dan mafia-mafia lainnya bertekuk lutut di hadapan kekuatan yang mereka miliki.

“Seperti kata orang bijak yang mengatakan bahwa ibu-ibu itu adalah tiang negeri, karena mereka akan bisa menentukan corak dan  warna dari kehidupan serta perjalanan sebuah bangsa,” kata Anwar.

“Mudah-mudahan ibu-ibu di negeri ini menyadari akan besarnya peran dan kekuatan yang mereka miliki dengan baik, sehingga di negeri ini akan bisa tercipta satu kehidupan berbangsa dan bernegara yang aman, damai,  sejahtera dan bahagia,” kata Anwar.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement