Selasa 08 Mar 2022 20:16 WIB

Berawal dari Alat Pancing Tercebur, Pemancing Hilang di Perairan Wisata Batam

Korban diketahui tidak bisa berenang saat coba mengambil alat pancing tercebur.

Ilustrasi Tenggelam
Foto: Foto : MgRol112
Ilustrasi Tenggelam

REPUBLIKA.CO.ID, BATAM -- Seorang pemancing terjatuh dari kapal kayu yang ditumpanginya ke laut dan hilang di perairan Wisata Mubut Darat Kota Batam, Kepulauan Riau, Selasa (8/3/2022). Tim SAR kini masih mencari korban.

"Kami telah menerima informasi operasi SAR kecelakaan kapal, man over boat, satu orang pemancing terjatuh ke laut," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Tanjungpinang Slamet Riyadi.

Baca Juga

Ia mengatakan, korban yang masih belum diketahui identitasnya itu memancing bersama rekannya di perairan Batam. Saat kejadian, alat pancing korban terjatuh. Korban langsung terjun ke laut."Ternyata korban tidak bisa berenang, sehingga rekannya berusaha untuk menolongnya. Namun tidak terkendali, sehingga korban pun diduga tenggelam dan terseret arus," kata dia lagi.

Korban hilang, sedangkan kawannya masih bisa selamat.Ia menyatakan, begitu mendapat laporan terjadi kecelakaan di Batam, tim bergerak dari Dermaga Rigid Inflatable Boat(RIB) Dompak Kota Tanjungpinang menuju lokasi kejadian kecelakaan.

Sebanyak tujuh orang personel Kantor Pencarian dan Pertolongan Tanjungpinang dikerahkan menggunakan RIB.Saat ini, sebanyak 30 orang ikut serta dalam pencarian, yang terdiri dari tujuh personel Kantor SAR Tanjungpinang, dua orang dari Polda Kepri dan 30 orang masyarakat setempat.

Dalam pencarian, pihaknya menggunakan RIB Kantor SAR Tanjungpinang, kapal cepat 1009 Polair Polda Kepri, kapal cepat Desa Mubut, dan 10 kapal kayu milik masyarakat.Tim juga menyiapkan kelengkapan dan peralatan SAR berupa alat selam, aqua eye, palkom, palmedis/evakuasi, dan pakaian pelindung COVID-19.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement