REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Dosen merupakan pilar utama perguruan tinggi. Kualitas perguruan tinggi ditentukan salah satunya dari banyaknya dosen yang melaporkan beban kinerja dosen (BKD). Pelaporan BKD ini menjadi syarat tri dharma perguruan tinggi, dimana syarat pelaporan BKD di semester gasal 2022 ini ada pada laman SISTER (Sistem Informasi Sumber Daya Terintegrasi).
Demi mendukung suksesnya pelaporan BKD pada laman sister dan juga sebagai salah satu indikator implementasi UU Dosen dan Guru No 14 Tahun 2005, maka Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) adakan kegiatan persamaan persepsi pelaporan penginputan BKD semester gasal 2021/2022 secara daring pada Jumat (18/2), pukul 09.00-11.00 WIB dan pukul 19.00-21.00 WIB. Narasumber kegiatan ini yakni kepala bagian Pengembangan Dosen (Bangdos) Universitas BSI Dahlia Sarkawi dan staf Bangdos Universitas BSI Anggi Oktaviani.
Dahlia memaparkan bahwa pelaporan BKD sudah dapat dilakukan proses input kegiatan tri dharma yang telah selesai pada Desember 2021, lalu. Kemudian di akhir Februari 2022 ini dilakukan pelaporan BKD untuk seluruh dosen baik yang sudah tersertifikasi ataupun belum, dan juga untuk dosen yang sudah memiliki NIDN.
“Diharapkan para dosen dapat melakukan penginputan data secara cermat dan teliti dalam melihat jadwal terkait masa penarikan kinerja, masa pengisian dan masa penilaian BKD oleh asesor dosen. Sehingga dapat mempersiapkan dokumen-dokumennya dengan benar dan tepat waktu,” ujarnya dalam materi yand disampaikan, Jumat (18/2) lalu.
Sementara itu, Anggi Oktaviani selaku pembicara kedua menjelaskan tentang cara melakukan penginputan dokumen serta perhitungan penilaian pada setiap bidang tri dharma.
“Untuk bidang penelitian yang perlu diperhatikan oleh setiap dosen adalah capaian persentase penulisan tersebut, sehingga tidak terjadi kesalahan dalam hasil akhir nilai yang diperoleh,” tutur Anggi, Jumat (18/2) lalu.
Ia juga menekankan, bahwa dokumen yang diinput pada setiap bidang tri dharma sesuai dengan ketentuan, yaitu tidak lebih dari 5mb. Sehingga dosen diharapkan lebih teliti dalam menginput dokumen tersebut.
“Dosen Universitas BSI harus memperhatikan simpulan yang diperoleh untuk semua bidang. Jika sudah memenuhi, maka laporan BKD pada SISTER tersebut bisa disimpan secara permanen,” pungkasnya.
Disamping itu, wakil rektor bidang akademik Universitas BSI Diah Puspitasari yang turut hadir pada kegiatan ini dalam keterangan tertulisnya, Rabu (23/2/2022), berharap sosialisasi ini bisa memudahkan dosen dalam pelaporan BKD semester gasal 2021/2022 melalui laman SISTER Universitas BSI.“Semoga proses pelaporan BKD pada laman SISTER ini dapat berjalan lancar dan tanggungjawab seluruh dosen Universitas BSI dapat terpenuhi dengan baik,” ungkapnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika