Rabu 23 Feb 2022 15:08 WIB

Mobil Tertabrak Kereta Bangunkarta di Banyumas, Satu Penumpang Tewas

Pengemudi mobil tidak menghiraukan peringatan kereta akan melintas.

Rep: Antara/ Red: Erik Purnama Putra
Kereta Bangunkarta relasi Stasiun Jombang-Pasar Senen.
Foto: Dok PT KAI
Kereta Bangunkarta relasi Stasiun Jombang-Pasar Senen.

REPUBLIKA.CO.ID, BANYUMAS -- Sebuah mobil dilaporkan tertabrak Kereta Bangunkarta relasi Stasiun Jombang-Pasar Senen di petak jalan Stasiun Kemranjen-Stasiun Sumpiuh, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Rabu (23/2/2022), yang mengakibatkan satu orang meninggal dunia dan tiga orang luka-luka.

"Berdasarkan laporan yang kami terima dari Pusat Pengendalian Operasi Kereta Api (Pusdalopska), peristiwa yang terjadi di perlintasan resmi yang dijaga secara swadaya masyarakat itu terjadi pada hari Rabu (23/2/2022), pukul 11.31 WIB," kata Manajer Humas PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi (KAI Daop) 5 Purwokerto, Ayep Hanapi di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Rabu.

Baca Juga

Dia menjelaskan, masinis Kereta Bangunkarta melaporkan kepada Pusdalopska terkait kejadian Plb 121b KA Bangunkarta tertempermobil di JPL 495, KM 413+2/3 petak jalan Stasiun Kemranjen-Stasiun Sumpiuh, masuk wilayah Desa Kuntili, Kecamatan Sumpiuh, Kabupaten Banyumas. Saat Kereta Bangunkarta akan melintas di JPL 495, kata Ayep, ada sebuah mobil yang menerobos penjagaan dari warga.

Sehingga masinis membunyikan Semboyan 35 melalui terompet lokomotif. "Oleh karena jarak yang sudah dekat, akhirnya mobil menemper KA Bangunkarta. Berdasarkan informasi yang kami terima, pengemudi mobil tersebut sebelum kejadian telah diperingatkan oleh warga sekitar dan pengendara lainnya, namun tidak menghiraukan," kata Ayep

Akibat kejadian tersebut, kata dia, bagian belakang mobil minibus berpelat nomor B-1559-ZFY yang diketahui dikemudikan oleh seorang berinisial WP (58 tahun), warga Desa Sibrama, RT 01, RW 01, Kecamatan Kemranjen, tertabrak Kereta Bangunkarta. Selain itu, lanjut dia, kejadian tersebut juga mengakibatkan satu orang penumpang meninggal dunia dan tiga penumpang lainnya luka-luka.

Ayep mengatakan, korban meninggal dunia diketahui bernama Supardi (40), sedangkan korban luka-luka bernama Supriati (60), Herni Widiasari (20), dan Widiono (60). "Seluruh korban telah dibawa ke rumah sakit terdekat, sedangkan sopir berinisial WP telah diamankan di Polsek Sumpiuh," katanya.

Menurut Ayep, peristiwa tersebut juga mengakibatkan Plb 121b Kereta Bangunkarta berhenti luar biasa di sekitar lokasi kejadian untuk dilakukan pemeriksaan lokomotif CC 203 98 18 yang menarik rangkaian kereta. Setelah lokomotif dan rangkaian dinyatakan dalam kondisi baik, kata dia, Plb 121b KA Bangunkarta meneruskan perjalanan menuju Pasar Senen, Jakarta Pusat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement