Pakaian pria ada dua jenis, baik untuk keseharian yang dinamakan Wdihan Kadiri Mapanji dan untuk pakaian resmi Wdihan Kadiri Satria. Sedangkan, untuk perempuan menggunakan sanggul yang dinamakan Padmagiri dengan hiasan berbentuk bunga teratai (padma) emas yang melambangkan Kediri sebagai wilayah subur yang diapit gunung.
"Untuk warna, kami menggunakan dasar prasasti Gunung Buthak yang merepresentasikan warna panji-panji Kediri, yakni bangtih (abang putih), merah bata atau merah marun," kata dia.
Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana mengaku bangga karena Kabupaten Kediri memiliki pakaian khas yang menjadi kebanggaan. Ia pun berharap pakaian khas dengan motif utama gringsing dan Llidah api itu segera dipatenkan.
"Saya minta untuk dipatenkan, hak kekayaan intelektualnya (HAKI)," kata Bupati.