Sabtu 08 Jan 2022 00:05 WIB

Anies Vs Jokowi, Ahok Hingga Djarot, Pengamat: Berlebihan...

Sejatinya, dalam setiap kepemimpinan ada kelebihan dan kekurangannya.

Rep: Eva Rianti/Nawir Arsyad Akbar/ Red: Agus Yulianto
Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan.
Foto:

Pemimpin tegas dan tanpa kompromi

Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto mengatakan, DKI Jakarta memiliki posisi penting secara politik. Karenanya, masyarakat di sana yang merupakan representasi Indonesia perlu dipimpin oleh sosok yang tegas.

"Kepemimpinan yang membangun Jakarta yang dengan tegas, tanpa kompromi, memang itu karakter yang diperlukan untuk memimpin Jakarta. Pemimpin yang berani tegas, pemimpin yang berani membongkar berbagai hal yang merugikan kepentingan rakyat," ujar Hasto di Sekolah Politik PDIP, Jakarta, Jumat (7/1).

Pemilihan kepala daerah (Pilkada) DKI Jakarta yang akan digelar pada 2024, kata Hasto, adalah momen masyarakat memilih pemimpinnya. PDIP disebutnya memiliki banyak kader mumpuni yang siap memimpin Jakarta.

"Pilkada merupakan momentum di mana rakyat memberikan kepercayaan kepada calon pemimpinan, PDIP punya calon-calon pemimpin yang cukup banyak untuk bisa dicalonkan di DKI Jakarta," ujar Hasto.

Sejumlah nama disebutnya sudah masuk ke dalam radar PDIP dan berpeluang maju ke Pilkada DKI Jakarta. Beberapa di antaranya adalah mantan Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas, Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi, mantan Bupati Ngawi Budi Sulistyono, dan Bupati Gianyar I Made Agus Mahayastra.

Nama Menteri Sosial Tri Rismaharini dan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka juga masuk ke dalam radar partai berlambang kepala banteng itu. "Cukup banyak calon-calon pemimpin, karena proses kaderisasi di sekolah partai mereka layak untuk dicalonkan di Jakarta," ujar Hasto.

Namun, Hasto mengatakan, prioritas PDIP saat ini adalah melakukan konsolidasi dan memperkuat jejaring yang menyentuh langsung masyarakat. Adapun keputusan terkait Pilkada DKI berada di tangan Megawati Soekarnoputri.

"Karena itulah PDI Perjuangan melalui mekanisme kaderisasi secara sistemik telah mempersiapkan calon-calon pemimpin siapa nantinya yang akan ditugaskan di Jakarta," ujar Hasto.

Sebelumnya diketahui, Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan, kemajuan DKI Jakarta di bawah kepemimpinan Anies Baswedan jauh dibandingkan dengan kepemimpinan Joko Widodo, Basuki Tjahaja Purnama, dan Djarot Saiful Hidayat. Hal itu, disampaikan Hasto saat merespons pertanyaan ihwal siapa kandidat yang akan dimajukan partainya dalam pemilihan kepala daerah DKI Jakarta pada 2024.

 

“Sebab praktis kemajuan dalam beberapa tahun terakhir masih jauh di bawah kemajuan ketika DKI dipimpin oleh Pak Jokowi, Pak Ahok, dan Pak Djarot,” kata Hasto, Kamis (6/1).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement