REPUBLIKA.CO.ID, BATURAJA -- Enam kecamatan di Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatra Selatan, siaga menghadapi bencana banjir akibat intensitas hujan tinggi yang diprediksi terjadi di penghujung tahun 2021. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Ogan Komering Ulu (OKU), Amzar Kristopa di Baturaja, Sabtu (18/12) menerangkan enam kecamatan tersebut meliputi Kecamatan Ulu Ogan, Pengandonan, Semidang Aji, Lengkiti, Lubuk Batang dan Baturaja Timur.
Berdasarkan prakiraan cuaca dari BMKG curah hujan pada dasarian II Desember 2021 masih terjadi di Kabupaten OKU dengan intensitas tinggi hingga di penghujung tahun nanti. Hal tersebut berpotensi menimbulkan bencana banjir. Sehingga masyarakat diminta meningkatkan kewaspadaan agar tidak menimbulkan korban jiwa.
"Bahkan beberapa hari lalu Kecamatan Baturaja Timur sudah dikepung banjir yang merendam beberapa titik ruas jalan di Kota Baturaja," katanya.
Terkait hal itu, pihaknya telah melayangkan surat imbauan ke seluruh pemerintah kecamatan di Kabupaten OKU agar menjalankan tugas dan fungsinya dalam menanggulangi bencana alam sedini mungkin. Pemerintah daerah telah mengaktifkan posko penanggulangan bencana alam di enam kecamatan tersebut agar bencana banjir dapat ditanggulangi secepatnya.
Personel BPBD dibantu relawan disiagakan untuk memantau situasi terkini di setiap daerah yang berpotensi terjadi bencana banjir agar dapat ditanggulangi sehingga tidak menimbulkan korban jiwa. "Personel kami juga melakukan patroli selama 24 jam di setiap titik rawan bencana banjir di Kabupaten OKU," ujarnya.