REPUBLIKA.CO.ID, MAMUJU -- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), mengimbau warga mewaspadai fenomena alam La Nina yang dapat menimbulkan bencana.
"Fenomena alam La Nina masih akan terjadi pada Desember 2021 sampai Februari 2022," kata Pelaksana Tugas kepala BPBD kabupaten Mamuju, Taslim Sukirno di Mamuju, Sulbar, Ahad (12/12).
Ia mengatakan, meskipun fenomena La Nina masih akan terjadi, masyarakat diminta tidak perlu panik meski tetap waspada. "Masyarakat agar tetap waspada dengan potensi terjadinya bencana, tapi tidak usah panik. Jika ada gejala terjadinya bencana lakukan tindakan preventif," kata Taslim.
Menurut dia, fenomena La Nina akan meningkatkan curah hujan dan memicu bencana, seperti longsor, banjir, gelombang pasang, angin kencang atau puting beliung. Sehingga ia berharap jika terjadi bencana masyarakat dapat menghubungi pemerintah di Mamuju pada nomor darurat bencana Mamuju 085255152220 dan BPBD Mamuju akan bersiaga 24 jam.
Ia menyampaikan, sepekan sebelumnya bencana telah melanda wilayah pesisir Mamuju. Yakni angin kencang sertagelombang dan diperkirakan bencana itu masih akan berlanjut.
"Bencana itu telah memutus jalan poros serta merusak rumah warga pesisir di Mamuju sehinggakewaspadaan diperlukan," kata dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
