REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua DPR RI, Muhaimin Iskandar, menilai, ada tiga sektor penting yang perlu diperhatikan pemerintah, di antaranya karena terimbas cukup dalam akibat pandemi Covid-19 hampir dua tahun terakhir. Kesimpulan tersebut ia dapatkan saat menyerap aspirasi masyarakat di Kota Malang, pada Rabu (8/12), dalam program 'Gus Muhaimin Mendengar'.
"Ada tiga isu besar. Pertama pertanian termasuk pupuk. Ini harus segera dituntaskan karena sudah bertahun-tahun. Pupuk subsidi dan nonsubsidi. Tolong beri atensi serius," kata Muhaimin dalam keterangan tertulisnya, Kamis (9/12).
Kedua, lanjut Muhaimin, yakni soal pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang terdampak pandemi Covid-19 cukup dalam selama dua tahun terakhir. Muhaimin meminta para pelaku UMKM ini mendapat bantuan secara khusus dari pemerintah dengan cepat dan tepat sasaran.
"Pokoknya harus ada (bantuan). Memang sudah ada anggaran untuk recovery ekonomi bagi UMKM. Ini tolong diturunkan," imbuhnya.
Ketiga, Muhaimin meminta Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) memberi perhatian lebih terhadap pelaku seni. Selain sektor pelaku UMKM, seniman juga sangat terpukul akibat pandemi karena tak bisa membuat pertunjukan atau kegiatan seni yang menjadi tumpuan hidup mereka.
"Tolong seniman yang sampai hari ini belum bisa manggung yang sudah lumpuh dua tahun ini (diperhatikan)," ujar dia.
Menurut ketua umum PKB ini, pemerintah tidak akan rugi menggelontorkan uang banyak untuk angkatan muda 10 tahun ke depan. Pemberian bantuan atau insentif kepada kelompok muda merupakan investasi jangka panjang dalam mewujudkan SDM unggul.
Dalam kesempatan yang sama, Anggota DPR RI Dapil Malang Raya M Hasanuddin Wahid menambahkan, kegiatan 'Gus Muhaimin Mendengar' ini diinisiasi kelompok masyarakat yang berharap aspirasinya sampai ke DPR dan pemerintah. Dia yakin, Muhaimin akan melanjutkan seluruh aspirasi kelompok masyarakat kepada pihak terkait.