REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR--Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Bogor meluncurkan SOP dan layanan tanpa turun (lantatur) atau Drive Thru Disdukcapil di Jalan Ahmad Adnawijaya, Kota Bogor, Jumat (26/11). Layanan ini diklaim sebagai inovasi layanan Drive Thru Disdukcapil pertama di Indonesia.
Hal itu disampaikan Wali Kota Bogor, Bima Arya Sugiarto, ketika peresmian Drive Thru Disdukcapil. Dia pun mengapresiasi inovasi layanan ini.“Saya apresiasi yang dilakukan Disdukcapil dan terima kasih atas kerja kerasnya mudah-mudahan yang dilakukan betul-betul dirasakan sama warga,” kata Bima Arya, Jumat (26/11).
Bima Arya menceritakan, pada Juli 2018 ia mendapat kiriman foto dari warga yang mengantre layanan Disdukcapil dari subuh dan mencapai 1 Km. Dari kejadian itu, Disdukcapil melakukan reformasi birokrasi dengan mulai membenahi sistem, berkoordinasi dengan wilayah, membenahi peralatan dan meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM).
Dia pun melihat, pelayanan dari Disdukcapil Kota Bogor saat ini sudah mulai membaik. “Ukurannya sederhana, dulu mayoritas DM IG atau WhatsApp dari warga urusan KTP, kalau sekarang hampir sudah tidak ada yang mengeluh soal pengurusan KTP,” tuturnya.
Lebih lanjut, dia menuturkan, tugas nomor satu Disdukcapil yakni pada pencaratan dan pelayanan yang saat ini sudah lebih mudah dan pencatatan sudah lebih baik. Namun tetap Disdukcapil juga dibutuhkan dalam hal pembenahan data-data kependudukan sebagai dasar membuat kebijakan, seperti data kemiskinan, kesehatan, UMKM dan lainnya.
Ia berharap Disdukcapil bisa terus berinovasi bukan saja mempercepat pelayanan, tapi juga mempermudah dan membahagiakan warga. Saat ini pelayanan Drive Thru lebih cepat hanya dalam hitungan menit sehingga tidak memakan waktu, mempermudah dan aman secara prokes karena tidak perlu turun.“Ini Drive Thru yang pertama di Indonesia. Kita akan bagi ke temen wali kota yang lain mungkin ada yang tertarik untuk mengembangkan hal yang sama, kan bagus,” katanya.
Sementara itu, Kepala Disdukcapil Kota Bogor, Sujatmiko Baliarto, mengatakan hadirnya layanan Drive Thru ini dalam rangka melaksanakan arahan Wali Kota Bogor yang ke depan apapun kebijakannya akan diikuti.
Sejauh ini sudah ada 40 kota dan kabupaten yang datang ke Disdukcapil Kota Bogor untuk belajar dan menjadi rujukan di Jawa Barat karena ini baru pertama di Indonesia. “Pelayanan tidak lebih dari 10 menit dan bebas calo. Kami juga ada Drive thru malam untuk karyawan yang pulang kerja dan ada piket Sabtu Minggu sehingga tetap bisa mengakses layanan di weekend” katanya.