REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Pemerintah meminta agar aset-aset negara yang dihibahkan, segera dikelola dan dimanfaatkan. Hal ini menyusul aset sitaan BLBI yang kemarin dihibahkan kepada Pemerintah Kota Bogor dan tujuh kementerian/lembaga.

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan aset-aset negara juga harus dijaga dan dipelihara. “Jangan sampai kita terkena stigma bisanya bangun kemudian tidak dipelihara,” ujarnya saat groundbreaking rusunara secara virtual, Jumat (26/11).

Menurutnya menjaga dan memelihara aset yang dibangun merupakan bentuk bangsa yang beradab. "Kalau kita mau menjadi negara yang beradab adalah kita sangat fokus untuk membangun dan kita fokus untuk memelihara dan memanfaatkannya itu yang disebut komitmen terutama bagi para punggawa keuangan negara," tegasnya.

Sri Mulyani mengakui, saat ini, masih banyak kantor yang menyewa ruko. Padahal, aset negara cukup banyak.

“Banyak kantor-kantornya di seluruh Indonesia yang masih menyewa ruko. Padahal sisi lain kita punya aset-aset. Jadi kita perlu untuk menggunakan aset dan memanfaatkan secara optimal produktif," ucapnya. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika