Kamis 25 Nov 2021 19:49 WIB

Bentrok Ormas di Karawang, Polisi Tetapkan Lima Tersangka

Dalam bentrokan antarormas di Karawang, Rabu (24/11), satu korban meninggal dunia.

Bentrok/ilustrasi
Foto:

Sebagai antisipasi kemungkinan bentrok susulan, ratusan personel TNI dari Batalyon Infanteri 312/Kala Hitam diturunkan. Komandan Korem 063/Sunan Gunung Jati Cirebon Kolonel Inf Elkines Vilando DK, di Karawang, Kamis menyampaikan, pihaknya siap membantu jajaran kepolisian melakukan pengamanan di wilayah Karawang dari kelompok premanisme.

Ia menyampaikan selain melalui Kodim 0604/Karawang, pihaknya menurunkan pasukan TNI Kala Hitam untuk mengantisipasi bentrok ormas susulan. "Pasukan TNI Kala Hitam yang diturunkan ada 100 personel," katanya.

Kapolres Karawang AKBP Aldi Subartono pun mengatakan, pascabentrokan ormas di Karawang, pihaknya melakukan penebalan pengamanan oleh personel. "Kami mendapat dukungan dari Polda Jabar dan jajaran TNI untuk menjaga Karawang agar tetap kondusif dan memproses tindakan premanisme dan anarkis," katanya.

Aldi mengatakan, sebagai langkah antisipasi kejadian yang dapat menggganggu aktivitas masyarakat, pihaknya melakukan penambahan pasukan untuk melaksanakan patroli gabungan TNI-Polri. Patroli gabungan dilakukan dengan menyisir titik-titik rawan dan berpotensi gangguan keamanan pascabentrokan ormas pada Rabu (24/11).

Penebalan atau penambahan pasukan ini di antaranya terdiri atas pasukan inti 300 personel dan pasukan cadangan yang siaga di Mapolres 200 personel. Selain itu ditambah personel TNI dengan total pasukan gabungan 700 personel.

 

photo
FPI dibubarkan resmi pemerintah sejak Rabu (30/12). - (Republika)

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement