REPUBLIKA.CO.ID, BANJARMASIN -- Gubernur Kalimantan Selatan Dr (HC) H Sahbirin Noor mengingatkan masyarakat banua khususnya generasi milenial agar Jangan Sekali kali Meninggalkan Sejarah (Jas Merah) seperti kutipan pidato Presiden Pertama Indonesia Soekarno. Hal ini dikemukakan Paman Birin usai penyerahan hadiah lomba baca puisi virtual Piala Paman Birin se-Kalimantan Selatan di Auditorium RRI Banjarmasin, Jum'at (19/11) malam.

"Seperti yang disampaikan Presiden Soekarno Jas Merah, 'Jangan Meninggalkan Sejarah'. Ini karena sejarah merupakan bagian dari kehidupan kita yang bisa dijadikan pembelajaran," ucapnya. 

Menurut Paman Birin, para pahlawan rela mengorbankan hidupnya demi menjaga mempertahankan bangsa Indonesia. Sebagai generasi muda penerus bangsa sudah sepatutnya mengisi kemerdekaan sesuai perkembangan zaman. Tak lupa Paman Birin mengucapkan terima kasih kepada RRI Banjarmasin yang telah mendukung Lomba Baca Puisi Piala Paman Birin.

Di sisi lain, Kepala Stasiun RRI Banjarmasin Retno Desy Swarsi mengatakan, antusias peserta mengikuti sangat tinggi. Terbukti melebihi dari target yang ditetapkan hanya 100 sedangkan peserta yang mendaftar berjumlah 351 peserta. 

Menurutnya, Lomba tersebut diperuntukan tingkat SMA/SMK sederajat, dan Perguruan Tinggi/Umum se-Kalsel. Disampaikanya, lomba baca puisi ini terselenggara atas kerjasama Pemprov Kalsel dengan RRI Banjarmasin untuk mewadahi dan mengembangkan seni sastra lisan di banua. 

Adapun juara 1 tingkat SMA Sederajat diraih oleh Indy Christina, Juara 2 Azizah Sevina, Juara 3 Gita Fadhita. Sedangkan, Juara 1 tingkat Perguruan Tinggi/Umum diraih Rusana, Juara 2 Ridha Novrihati sedangkan Juara 3 Risa Nurhayati.

Turut hadir Ketua DPRD Kalsel H Supian HK, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Prov Kalsel Hermansyah, Staf Khusus Gubernur H Noor Aidi serta tamu undangan lainya. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika