Kamis 18 Nov 2021 23:42 WIB

Vaksinasi Covid-19 Palangka Raya Akhirnya Capai 83 Persen

Sebanyak 186.881 warga Palangka Raya sudah jalani vaksinasi Covid-19.

Sebanyak 186.881 warga Palangka Raya sudah jalani vaksinasi Covid-19.
Foto: Wihdan Hidayat / Republika
Sebanyak 186.881 warga Palangka Raya sudah jalani vaksinasi Covid-19.

REPUBLIKA.CO.ID, PALANGKA RAYA -- Cakupan vaksinasi COVID-19 dosis pertama di Kota Palangka Raya, Provinsi Kalimantan Tengah, sudah 83 persen lebih. Menurut Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin, vaksinasi COVID-19 dosis pertama sudah dilakukan pada 186.881 orang dari total 223.417 warga yang menjadi target vaksinasi di Kota Palangka Raya.

"Capaian tersebut mencapai 83,65 persen dari target vaksinasi," kata Fairid, di Palangka Raya, Kamis (18/11).

Baca Juga

Jumlah warga yang sudah mendapat vaksinasi COVID-19 dosis kedua atau sudah selesai menjalani vaksinasi, ia melanjutkan, tercatat 146.693 orang atau 65,66 persen dari target. Menurut data Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kota Palangka Raya, sasaran vaksinasi COVID-19 di Kota PalangkaRaya meliputi 3.512 orang dalam kelompok sumber daya manusia bidang kesehatan, 14.287 warga lanjut usia (berusia 60 tahun ke atas), 21.920 petugas pelayanan publik, 154.647 orang dalam kelompok masyarakat umum dan rentan, serta 29.051 remaja. Pemerintah Kota Palangka Raya menggencarkan pelayanan vaksinasi untuk mempercepat penuntasan pelaksanaan vaksinasi pada seluruh sasaran.

"Kami bersama berbagai pihak terkait juga terus menggencarkan pelaksanaan vaksinasi sebagai upaya antisipasi penyebaran COVID-19 gelombang ketiga yang diperkirakan terjadi pada akhir tahun hingga awal tahun baru nanti," kata Wali Kota selaku Ketua Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kota Palangka Raya.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Palangka Raya Andjar Hari Purnomo mengatakan bahwa pemerintah saat ini fokus menyelenggarakan pelayanan vaksinasi di daerah permukiman padat penduduk dan daerah pinggiran kota.

"Selain wilayah padat penduduk kita juga fokus untuk menyasar daerah pinggiran yang sulit mengakses pusat layanan kesehatan. Kita melakukan vaksinasi dengan sistem 'jemput bola'," kata Andjar.

Ia menambahkan, pelayanan vaksinasi dengan sistem "jemput bola" sudah dilaksanakan di kawasan Danau Tundai. 

"Vaksinasi 'jemput bola' untuk wilayah pinggiran ini sebagai upaya percepatan dan pemerataan pelaksanaan vaksinasiCOVID-19," katanya. 

Selain menggiatkan pelaksanaan vaksinasi, Pemerintah Kota Palangka Raya melaksanakan upaya-upaya pencegahan dan penanggulangan COVID-19, termasuk penegakan protokol kesehatan serta pemeriksaan, pelacakan, dan penanganan kasus infeksi virus corona. Angka kasus COVID-19 di Ibu Kota Provinsi Kalimantan Tengah sudah menurun sejak akhir Oktober 2021. Kota Palangka Raya termasuk wilayah yang melaksanakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Level 2 hingga 22 November 2021.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement