Fungsi CT Scan

Pemeriksaan CT scan atau computerized tomography scan merupakan instrumen penting dalam pencitraan medis guna melengkapi fungsi sinar-X dan ultrasonografi medis. CT scan menghasilkan gambar jaringan lunak, tulang, dan pembuluh darah di tubuh manusia. Gambar yang dihasilkan jauh lebih optimal dan lebih jelas ketimbang pemindaian dengan sinar-X biasa. CT scan kini banyak digunakan untuk membantu pencegahan atau deteksi penyakit.

Menurut dr. Michael A. Sundakh, SpRad, dokter spesialis radiologi di RS Siloam Sentosa, CT scan dapat digunakan untuk menghasilkan gambar organ di kepala, dada, perut, lutut, hingga tulang belakang.

Hasil pemeriksaan CT scan membantu dokter mendiagnosis dan menentukan beragam kondisi pasien, dari gangguan otot, patah tulang, hingga kanker.

RS Siloam Sentosa juga telah menerapkan RIS-PACS (Radiology Information System-Picture Archiving and Communication System) yang memungkinkan interpretasi secara lebih cepat karena hasil pemeriksaan terhubung ke sistem aplikasi khusus yang memungkinkan dokter spesialis radiologi untuk langsung melakukan interpretasi hasil meskipun sedang tidak berada di rumah sakit. 

Sementara itu,  dr. Erwan Wijaya Putra Sianipar, Sp.N., menyampaikan mengenai penanganan pasien pasca stroke dan Golden Time Penanganan Stroke dapat pula dibantu melalui layanan CT scan 32 Slices yang telah dimiliki oleh Rumah Sakit Siloam Sentosa. 

"Peran CT Scan sangat optimal guna penanganan penyakit, termasuk bagi para pasien paska stroke pun disaat golden Time dalam penanganan stroke. Hasil dari CT Scan ini sangat membantu kami dalam mendiagnosis berbagai ragam penyakit," pungkas  dr. Erwan Wijaya Putra Sianipar, Sp.N.

Dalam situasi darurat, CT scan juga dapat membantu tim medis agar lebih cepat menentukan tingkat keparahan luka dalam atau perdarahan yang terjadi. Keberadaan CT scan juga penting dalam diagnosis, pengobatan dan penelitian kanker.

Ikuti Whatsapp Channel Republika