REPUBLIKA.CO.ID, BANJARMASIN -- Program Gubernur Kalsel, Vaksinisasi Bergerak bersama segenap komponen dinilai tepat sasaran dan efektif. Karena program tersebut langsung dilaksanakan di tengah masyarakat dan disambut antusias masyarakat.
Seperti halnya, Sabtu (6/11), warga Kelurahan Mantuil sangat antusias mengikuti vaksinisasi. Tercatat ada 208 orang yang divaksin dan menyambut gembira penuh antusias.
Semenjak pukul 08.00 Wita masyarakat sudah memenuhi halaman Kantor Kelurahan Mantuil. Mereka bersama kerabat maupun sanak keluarga berbondong-bondong untuk mengikuti vaksin. Tidak memakan waktu lama, sekitar pukul 11.00 Wita pelaksanaan vaksin pun sudah mencapai target sasaran, yakni 208 warga. Ini sebuah kerjasama yang luar biasa dari team kesehatan, panitia maupun warga itu sendiri.
Salah satu warga, Fitri, mengemukakan, ternyata vaksin itu tidak sakit malah cepat pelaksanaannya. Bukan seperti yang digembor-gemborkan, vaksin itu sakit dan efeknya berbahaya."Alhamdulillah sudah divaksin. {{Jaka tahu nyaman kaini mulai semalam sudah ulun bervaksin}}," ungkap Fitri.
Senada, Yannor, membeberkan, pelaksanaan vaksin di kelurahan dekat dengan rumah jadi memudahkan dirinya untuk mendatangi. Sementara yang kemarin-kemarin dirinya disuruh ke puskesmas atau rumah sakit yang jaraknya agak jauh.
Ini yang menjadi malas bagi Yannor untuk mendatangi. Sementara ia tidak mempunyai kendaraan untuk ke lokasi vaksin.
"Vaksinisasi Bergerak sebagai upaya kita dalam percepatan vaksin di Kalsel. Pokoknya tiada hari tanpa vaksin," ujar Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor, beberapa waktu lalu d Banjarmasin.
Gubernur yang akrab disapa Paman Birin itu, berharap semua pihak terus bergotong royong mensosialisasikan pentingnya vaksinasi untuk membentuk kekebalan tubuh dari covid. Ia menargetkan setiap harinya 13 ribu orang yang mesti divaksin, hingga mencapai 100 persen masyarakat mendapatkan anti bodi dari Virus Corona itu.
Untuk mencapai target tersebut, lanjutnya perlu kerjasama semua pihak, terutama para bupati dan wali kotanya yang dapat memberikan dorongan agar masyarakat mau untuk divaksin.
Sementara itu, Lurah Mantuil Banjarmasin, Normansyah, menyambut gembira program vaksinsi bergerak, karena ia menilai ini semua untuk memberikan kekebalan warga terhadap virus corona. Bahkan Norman menyatakan senantiasa siap menjadi tuan rumah pelaksanaan vaksin di Mantuil.
Sebab Mantuil sekarang ini menjadi kawasan wisata Banjarmasin, banyak didatangi wisatawan, sehingga mengharuskan warga semua mesti divaksin.
Di Kelurahan Mantuil sendiri, lanjutnya, terdapat sekitar 15 ribu jiwa. Dan yang sudah bervaksin sekitar 7-8 ribu orang. Artinya dengan program vaksinisasi bergerak ini, ia mengharapkan semua warga Mantuil dapat 100 persen divaksin."Mudahan program vaksinisasi bergerak ini terus berlanjut, dan warga kami di Mantuil semuanya dapat bervaksin," pinta Norman.